Benarkah Cokelat Lebih Ampuh Meredakan Batuk Dibanding Konsumsi Obat?

Memiliki sifat lengket yang dapat melapisi saraf pada tenggorokan

5 April 2020

Benarkah Cokelat Lebih Ampuh Meredakan Batuk Dibanding Konsumsi Obat
Freepik/Vgstockstudio

Setiap orang pasti pernah merasakan sakit batuk yang biasanya disebabkan oleh terlalu banyak makan makanan berminyak, makanan manis, sering minum air es, bahkan juga bisa karena perubahan cuaca yang tak menentu. Batuk termasuk penyakit yang mudah menyerang manusia.

Terkadang, beberapa orang mengobati batuk dengan obat sirup, permen pelega tenggorokan, atau ramuan tradisional seperti kecap dan jeruk nipis yang diklaim paling mujarab. Namun setiap orang memiliki caranya masing-masing untuk meredakan batuk.

Namun ternyata ada metode pengobatan lainnya yang jarang orang ketahui, yaitu menggunakan cokelat. Para ahli mengungkapkan bahwa cokelat murni dapat menjadi pengobatan baru untuk meredakan batuk.

Kalau kamu penasaran, berikut Popmama.com berikan informasinya di bawah ini:

1. Kakao memiliki senyawa theobromine yang lebih baik dibanding dengan senyawa dalam sirup obat batuk

1. Kakao memiliki senyawa theobromine lebih baik dibanding senyawa dalam sirup obat batuk
Freepik/Wavebreakmedia

Para ilmuan yang meneliti dari Imperial College London, menemukan bahwa dalam tanaman kakao yang digunakan sebagai bahan baku cokelat memiliki senyawa alkaloid yang disebut dengan theobromine. Senyawa ini lebih baik dalam meredakan batuk disbanding dengan kodein, yang merupakan senyawa dalam sirup obat batuk.

Dalam penelitian tersebut juga menemukan bahwa theobromine yang ada dalam kakao dapat menekan aktivitas saraf vagus, yang menyebabkan mekanisme sehingga terjadi batuk.

Editors' Pick

2. Cokelat berguna untuk mengurangi peradangan atau iritasi pada tenggorokan karena memiliki sifat lengket

2. Cokelat berguna mengurangi peradangan atau iritasi tenggorokan karena memiliki sifat lengket
Freepik

Menurut ahli karodivaskular dari University of Hull, Inggris, Profesor Alyn Morice, cokelat memiliki sifat meredakan rasa sakit yang berguna untuk mengurangi peradangan atau iritasi pada tenggorokan. Cokelat juga dapat meredakan batuk karena memiliki sifat yang lengket.

Sifat lengket yang konsisten dan rasa manis dari cokelat lebih baik dibandingkan sirup obat batuk, karena bekerja dengan membentuk lapisan pada ujung saraf tenggorokan, yang pada akhirnya dapat membantu menekan rasa batuk.

3. Disarankan untuk memiliki sepotong cokelat dibanding dengan minuman cokelat hangat

3. Disarankan memiliki sepotong cokelat dibanding minuman cokelat hangat
Freepik/Narong27

Profesor Alyn Morice menambahkan, efek cokelat untuk meredakan batuk mungkin tidak akan terjadi jika kamu mengonsumsinya sebagai minuman cokelat hangat. Hal ini disebabkan karena cokelat tidak langsung bersentuhan dengan tenggorokan dalam waktu yang cukup lama.

Karena minuman cokelat hangat yang bersifat lebih cair daripada cokelat batang yang padat dan memiliki sifat lengket. Sehingga, lebih disarankan untuk kamu yang sedang sakit batuk untuk mengonsumsi sepotong cokelat.

4. Mengonsumsi cokelat dapat meningkatkan kesembuhan dan tidur lebih nyenyak dalam waktu dua hari

4. Mengonsumsi cokelat dapat meningkatkan kesembuhan tidur lebih nyenyak dalam waktu dua hari
Freepik/jcomp

Penelitian cokelat sebagai pereda batuk merujuk pada sebuah riset di Eropa yang mengikutsertakan 163 pasien batuk. Pasien dengan penyakit batuk yang lebih memiliki mengonsumsi obat dengan kandungan cokelat, ditemukan mengalami kesembuhan yang signifikan dan tidur lebih nyenyak dalam waktu dua hari, dibandingkan dengan mereka yang mengonsumsi obat batuk standar.

Karena memiliki sifat lengket, cokelat dapat lebih lama pada dinding saraf tenggorokan, hal ini yang juga menjadi alasan mengapa madu dan lemon juga dapat menyembuhkan batuk. Namun karena teksturnya yang lebih cair, membuat cokelat bekerja lebih efektif.

5. Cokelat juga memiliki kandungan yang dapat menimbulkan efek menenangkan dinding tenggorokan

5. Cokelat juga memiliki kandungan dapat menimbulkan efek menenangkan dinding tenggorokan
Freepik/Tutatama

Selain memiliki senyawa theobromine, dari kandungan yang ada pada cokelat itu sendiri dapat menimbulkan efek menenangkan. Karena cokelat memiliki kandungan diphenhydramin, levomentol, dan ammonium yang dapat berkontak langusng dengan dinding tenggorokan.

Nah tadi merupakan hasil riset yang menyebabkan cokelat dapat menjadi obat batuk alami.

Namun, jika kamu memiliki alergi pada kandungan tertentu kamu dapat berkonsultasi dengan dokter agar menemukan metode atau obat batuk yang dapat meredakan sakit batukmu.

Baca juga:

The Latest