Serial dokumenter 'In the Name of God: A Holy Betrayal,' mengisahkan empat pemimpin sekte sesat yang populer di Korea Selatan, yakni JMS, Five Oceans, The Baby Garden, dan Manmin Central Church.
Pertama, JMS atau Providence menjadi kultus yang diceritakan dalam tiga episode awal 'In the Name of God: A Holy Betrayal', God's Brides, Messiah on Red Notice, dan Messiah with Electronic Anklets. Sama seperti judulnya, tiga episode ini mengisahkan Jeong Myeong-Seok selaku pemimpin JMS yang menyebut dirinya sebagai Mesias.
Penjelasan darinya begitu rasional sehingga mudah diterima oleh banyak orang. Namun, disaat yang bersamaan, ia melakukan pelecehan seksual dan pemerkosaan terhadap banyak perempuan, termasuk anak di bawah umur.
Kedua, Kisah Five Oceans diceritakan dalam episode 4 yang bertajuk God and 32 Dead Bodies, yakni 28 perempuan dan 4 laki-laki ditemukan meninggal pada 29 Agustus 1987.
Five Oceans merupakan kelompok agama sekaligus bisnis perdagangan yang dipimpin Park Soon-Ja.
Ia bersama 31 orang lainnya ditemukan tewas di Gyeonggi-do dengan melakukan bunuh diri massal.
Ketiga, Baby Garden dikisahkan dalam episode 5 dan 6 yang bertajuk On the Way to the Heaven dan The Baby Garden of Death. Sekte ini dipimpin Kim Ki Soon yang diduga melakukan pemerasan, penyerangan fisik, dan pembunuhan. Sekte Baby Garden telah ada sejak 1980-an. Namun, pada 90-an Kim Ki-soon terjerat kasus eksploitasi seksual anak di bawah umur, dibiarkan kelaparan dan dipukuli, serta dibunuh karena dianggap berkhianat.
Keempat, Manmin Central Church diceritakan dalam dua episode akhir yang bertajuk The Man Who Became God of Manmin dan God of Manmin Who Went to Prison. Manmin Central Church dan pimpinannya, Lee Jae-rock, dikenal melalui kemampuan menyembuhkan banyak penyakit.
Para pengikutnya juga percaya tidak akan pernah sakit dan bisa sembuh asal percaya. Hal ini membuat para pengikut Manmin menolak perawatan dari dokter sehingga banyak yang meninggal dunia akibat TBC atau kanker.
Lee Jae-rock juga menekankan pada pengikutnya bahwa tidak memiliki hasrat seksual, tetapi pada 2018, ia diduga melecehkan sembilan perempuan dan mengklaim bahwa dirinya tak bersalah.
Nah, itu dia informasi lengkap tentang kisah Kim Si Soon, ketua sekte Baby Garden tuntut Netflix. Bagaimana tanggapan Mama terkait sekte sesat Baby Garden ini?