Hari Diabetes Sedunia yang berlangsung pada 14 November 2024. Bertepatan dengan hari penting ini, Organa berkolaborasi dengan Yumaju Cofeee menyelenggarakan "Road to YoRun 2024".
Acara ini diadakan dengan berlari keliling Bandung bersama komunitas lari, seperti Kecerun, RIOT, Teman Sporty, UBR, Fake runner, Freerunner, Pelari Retjeh, Pepes Runner, Masjid Runner, Snail Runner, Asia Runner, Top Runner, LingkaRUN , ROOLICS.
Rute lari kali ini start di Yumaju Coffee, Jalan Maulana Yusuf ke Ultimacare Wellness Clinic (Jl. Kasim No. 5 Asia Afrika) dan kembali ke Yumaju Maulana Yusuf dengan jarak 10 kilometer.
Kasus penyakit diabetes perlu mendapat perhatian khusus. Tercatat dalam data yang dirilis oleh IDF Diabetes Atlas pada tahun 2021, melaporkan bahwa 10,5% populasi dewasa yang berada di rentang usia 20-79 tahun menderita diabetes, dan hampir setengahnya tidak menyadari mereka mengidap diabetes.
Pada tahun 2045, proyeksi IDF menunjukkan bahwa 1 dari 8 orang dewasa, sekitar 783 juta jiwa akan mengidap diabetes dengan peningkatan sebesar 46%. Sementara, lebih dari 90% pengidap diabetes mengidap diabetes tipe 2.
Adapun penyumbang terbesar meningkatnya pengidap diabetes tipe 2, di antaranya disebabkan oleh urbanisasi, usia yang bertambah, aktivitas fisik menurun, dan meningkatnya prevalensi kelebihan berat badan.
Berikut Popmama.com telah merangkum penjelasan ahli tentang manfaat lari untuk menekan risiko diabetes.
