Kota Depok menjadi wilayah zona merah setelah pemerintahnya mengumumkan kembali naiknya kasus Covid-19 karena klaster perkantoran DKI Jakarta. Hal ini karena mobilitas sebagian besar warga Depok yang tinggi dan bekerja di Jakarta.
Lonjakan cukup tajam yang terjadi ini juga diklaim karena semakin masifnya pendeteksian melalui rapid test maupun swab PCR. Per 10 Agustus 2020 saja, Kota Depok ditemukan sebanyak 1.292 kasus konfirmasi Covid-19.
Ada beberapa faktor yang membuat Depok kembali menjadi zona merah dan masuk ke dalam zona risiko penularan virus Corona tinggi. Berikut Popmama.com rangkum informasi lengkapnya!
