Menjadi seorang ibu tunggal mungkin menakutkan juga melelahkan. Karena mengetahui bahwa Mama akan membesarkan anak tanpa dukungan fisik, finansial maupun emosional dari orang lain.
Memang dalam membesarkan anak akan ada tantangan dalam setiap tahapnya, Ma. Namun yang perlu Mama lakukan bukan hanya bertahan pada setiap tahapnya melainkan juga berkembang.
Berikut Popmama.com telah merangkum beberapa tips yang bisa single mom lakukan dalam setiap tahap perkembangan anak.
Memiliki bayi yang baru lahir akan menjadi hal baru yang melelahkan dan menegangkan.Pada fase ini Mama akan belajar mengelola emosi dan melakukan semuanya sendirian.
Untuk bekal dalam tahap awal kehidupan anak, Mama perlu banyak membaca buku tentang parenting, pergi ke dokter sendirian, menyiapkan keperluan untuk melahirkan dan membuat perencanaan kelahiran si Kecil sendirian.
Mama juga harus menyesuaikan diri dengan diri sendiri, seperti bentuk tubuh yang tentunya akan berbeda dari sebelum melahirkan.
Mungkin depresi setelah melahirkan tidak bisa dihindarkan, sehingga Mama perlu untuk memberikan diri sendiri waktu agar perasaan lebih tenang.
Pada masa ini si Anak mungkin lebih mudah untuk di atur dibanding masa remaja kelak. Pada tahap ini Mama bisa menerapkan rutinitas untuk mengenal kepribadian si Anak.
Sebagai ibu tunggal, Mama juga perlu mencari nafkah untuk kelangsungan hidup. Sehingga Mama perlu menyeimbangkan diri pada kehidupan pekerjaan dan keluarga.
Tahap kanak-kanak adalah tahap dimana anak yang belum cukup umur untuk sekolah perlu memiliki tempat penitipan yang dapat diandalkan. Selain tempat penitipan, Mama juga bisa mencari pengasuh pribadi untuk anak.
Pada saat anak sekolah Mama yang sibuk bekerja kemungkinan tidak dapat menghadiri acara sekolah setiap saat. Namun, penting untuk tetap mengetahui perkembangan kegiatan anak di sekolah.
Anak kemudian akan memasuki masa praremaja yang mengharuskan Mama membuat keputusan untuk kesehatan dan kesejahteraan anak di masa depan. Seperti contohnya mendaftarkan anak bimbingan belajar atau kursus dan olahraga.
Salah satu tantangan dalam membesarkan remaja adalah kekhawatiran tidak bisa melindungi anak. Karena anak akan mulai melakukan segala hal secara mandiri, dan mulai memendam perasaan untuk bercerita.
Salah satu cara untuk ikut andil dalam kehidupan anak saat remaja adalah dengan membantu anak membingkai kehidupan melalui sudut pandang yang positif.
Terus lakukan komunikasi, memberikan pengertian dan jujur kepada anak.
Menjadi single mom bukanlah sebuah bencana walau akan banyak rintangan yang menghadang saat harus membesarkan anak, seperti salah satunya omongan menyakitkan dari orang lain.
Namun dengan usaha untuk terus belajar, memberikan anak yang terbaik dan memahami anak. Mama akan dapat melaluinya dan melihat hasil didikan Mama terhadap si Anak.
Itulah informasi mengenai tantangan menjadi single mom. Semoga informasi di atas dapat membantu Mama membesarkan si Kecil ya, Ma.