Menjalani hidup seimbang dalam masa pandemi bukanlah hal yang mudah. Kesehatan mental adalah salah satu masalah yang timbul selama pandemi ini.
Tidak terlihat, seperti penyakit lainnya. Tetapi kesehatan mental dapat menjadi “silent killer” bagi seseorang.
Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus, penyembuhan pada kesehatan mental dibutuhkan waktu yang cukup lama hingga bertahun-tahun untuk membuat seseorang merasa nyaman dan dapat membuka diri.
Dengan menjalani work from home (WFH) juga menjadi salah satu hal yang dapat meningkatkan gangguan pada kesehatan mental.
Kecemasan karena masa pandemi yang tidak usai, berbagai peraturan baru yang perlu diadaptasi, menyeimbangkan kehidupan personal dan kerja dapat menjadi beban kesehatan mental selama masa pandemi ini.
Sebuah tantangan bagi banyak perusahaan untuk melindungi karyawannya dalam masa pandemi. Banyak dari perusahaan tersebut yang memberikan layanan extra seperti tambahan libur atau day off untuk mengurangi gangguan yang terjadi pada kesehatan mental.
Gangguan pada kesehatan mental yang serius dapat mempercepat tutup usia 2 dekade lebih cepat daripada yang tidak menderita. Hal ini dapat memberikan dampak negatif tidak hanya bagi orang tersebut tetapi juga pada sekitarnya.
Kali ini Popmama.com merangkumi beberapa tips merawat kesehatan mental yang dapat kamu lakukan selama WFH.
