Mama tentu sudah tak asing lagi dengan penyakit flu yang disebabkan oleh virus influenza, bukan? Ya, virus influenza mudah sekali menyebar melalui udara dan kontak fisik dengan penderita, terutama saat musim pancaroba tiba. Meskipun terlihat seperti penyakit ringan, faktanya virus ini dapat membahayakan nyawa bagi sebagian orang.
Badan Kesehatan Dunia (WHO) mencatat penderita virus influenza mencapai 5 juta kasus per tahun dengan angka kematian akibat virus ini mencapai 500.000 kasus. Angka kematian tertinggi terjadi pada anak dibawah usia 5 tahun dimana sistem kekebalan tubuh masih belum terbentuk sempurna.
Itulah sebabnya Ikatan Dokter Indonesia (IDAI) merekomendasikan pemberian vaksin influenza kepada anak usia 6 bulan ke atas guna mengoptimalkan proteksi tubuh terhadap virus ini.
Sayangnya, banyak orangtua yang justru menyepelekan pemberian vaksin ini. Beberapa anggapan dan mitos yang berkembang membuat orangtua enggan memberikan vaksin ini pada bayi mereka. Padahal, vaksin influenza merupakan perlindungan terbaik terhadap virus ini.
Berikut ini adalah beberapa mitos yang berkembang seputar pemberian vaksin influenza.
