Patricia Gouw sering Dibandingkan dengan Ayu Dewi, Tetap Percaya Diri!

Sebagai seorang model dan content creator yang sering tampil di dunia hiburan, Patricia Gouw dituntut untuk tampil sempurna setiap saat. Jika terdapat kekurangan pada dirinya, Patricia Gouw pasti akan mendapat respons negatif dari netizen.

Percaya diri harus dimulai dari diri sendiri, hal-hal kecil seperti penampilan yang rapi dan komunikasi yang efektif. Patricia Gouw menyatakan bahwa kepercayaan diri dapat dikembangkan melalui kebiasaan dan pengalaman yang terus-menerus, menciptakan suatu pola yang berpengaruh positif pada perkembangan dirinya.

" Aku tidak langsung seperti ini, udah berhadapan sama banyak orang. Jadi udah tau cara berbicara sama orang. Dasarku emang public speaking, MC, penyiar radio. Dulu modeling ketemu orang nggak ngomong," ucap Patricia Gouw saat media visit di IDN Media, Selasa (16/01/2024)

Patricia Gouw juga membicarakan pengalamannya sering dibandingkan dengan Ayu Dewi. Tanpa terpengaruh oleh perbandingan tersebut, Patricia tetap tenang dan lebih memusatkan perhatiannya pada perkembangan pribadinya.

Menurutnya, setiap individu memiliki rekaman sendiri dan rezeki yang berbeda, suatu tampilan yang membuatnya tetap fokus pada pengembangan diri tanpa terpengaruh oleh omongan netizen.

" Insecure dulu sering banget, bener kata orang di atas 30 tahun tuh cuek, setiap orang punya rejekinya masing-masing. Orang sering bandingin aku sama Ayu Dewi atau segala macem. Cuma setiap orang punya rejekinya masing-masing, jadi fokus sama diri sendiri aja . Kalo ada yang lebih bagus yaa kita belajar dari dia ," tambah Patricia Gouw

Di era media sosial, semua orang cenderung menampilkan kesempurnaan dan berusaha menampilkan versi terbaik dari diri mereka. Kita hanya dapat melihat apa yang terpampang di layar, tanpa mengetahui cerita di baliknya.

Patricia Gouw juga menegaskan bahwa meskipun dirinya sering muncul di media, dirinya juga manusia dengan kekurangan. Namun, Patricia menambahkan bahwa tampil menarik dan memberikan kesan positif itu penting.

" Orang cuma liatnya di media doang yang kelihatannya bagus, tapi kan lu gatau apa yang kita hadapi di belakangnya. Bukan hanya soal pekerjaan, tapi keluarga, teman, supir, dan drama lainnya. Kita kan nggak tau. Emang orang di media sosial kelihatannya luar biasa ," ucap Patricia Gouw.

Ketika kita terus berusaha untuk tampil percaya diri, dan tidak henti-hentinya meningkatkan diri melalui proses perbaikan, kita membuka pintu menuju potensi maksimal. Dengan terus memperbaiki diri, kita membangun fondasi yang kokoh untuk mencapai tujuan dan menghadapi tantangan hidup dengan sikap yang lebih positif.

Oleh karena itu, jadikanlah kepercayaan diri dan upaya perbaikan sebagai kompas hidup, mengarahkan kita menuju perkembangan pribadi yang berkelanjutan.

Itulah cerita Patricia Gouw sering dibandingkan dengan Ayu Dewi. Semoga bermanfaat!