dr. Richard Lee dikenal sebagai influencer yang memberikan pengetahuan terhadap masalah produk perawatan wajah hingga makeup. Dia juga mengedukasi publik mengenai manfaat hingga kandungan berbahaya di dalamnya.
Namun dr.Richard Lee kembali dilaporkan ke polisi atas kasus akses ilegal terhadap akun media sosial. Salah satu penyebab utamanya, dia membahas mengenai hidrokuinon.
Lalu, apa hidrokuinon? Bagaimana kronologi penangkapan dr.Richard Lee? Berikut ulasannya yang dirangkum Popmama.com!
Krim pemutih adalah salah satu jenis kosmetik yang mengandung zat aktif yang dapat menekan atau menghambat pembentukan melanin sehingga akan memberikan warna kulit yang lebih putih. Hidrokuinon merupakan salah satu senyawa aktif yang sering ditambahkan dalam krim pemutih. Hidrokuinon digunakan sebagai pemutih dan pencegahan pigmentasi yang bekerja menghambat enzim tirosinase yang berperan dalam penggelapan kulit.
Hidrokuinon lebih dari 2% termasuk golongan obat keras yang hanya dapat digunakan berdasarkan resep dokter. Bahaya pemakaian obat keras ini tanpa pengawasan
dokter dapat menyebabkan iritasi kulit, kulit menjadi merah dan rasa terbakar juga dapat menyebabkan kelainan pada ginjal (nephropathy), kanker darah (leukemia) dan kanker sel hati (hepatocelluler adenoma) . Pemakainan yang lebih dapat menyebabkan iritasi kulit namun jika dihentikan seketika akan berefek lebih buruk.
Krim yang mengandung hidrokuinon akan terakumulasi dalam kulit dan dapat menyebabkan mutasi dan kerusakan. Dampak pemakaian jangka panjang menjadi racun berbahaya di dalam tubuh.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya telah menetapkan dr Richard Lee sebagai tersangka dalam kasus akses ilegal terhadap akun media sosial yang disita penyidik sebagai barang bukti.
Richard kemudian ditahan setelah berkas kasusnya sudah dinyatakan lengkap dan akan segera dilimpahkan ke jaksa untuk disidangkan, diwartakan Antara.
Kabar ditahannya Richard oleh pihak Kepolisian disampaikan oleh istri Richard, dr Reni Effendi dalam sebuah unggahan di media sosial.
Terkait unggahannya di media sosial Instagram saat mengetahui Richard ditahan, Reni mengaku hal itu adalah ungkapan perasaannya terhadap kasus yang membelit suaminya.
"Ya itu untuk mengungkapkan perasaan saya saja," kata Reni di Polda Metro Jaya.
dr Richard Lee melalui pengacaranya, Razman Nasution, mengajukan penangguhan penahanan. Hal itu dilakukan sampai berkas perkara komplet hingga diserahkan ke pihak kejaksaan.
Polda Metro Jaya mengabulkan penangguhan penahanan terhadap dr Richard Lee dan Hans Pranata setelah keduanya ditahan dalam perkara dugaan akses ilegal terhadap akun media sosial yang disita penyidik sebagai barang bukti.
Saat ini kasus yang menjerat Richard dan Hans masih dalam proses pelengkapan berkas sebelum diserahkan kepada pihak Kejaksaan. Setelah selesai, baru dilimpahkan ke kejaksaan.
"Masih dalam proses kelengkapan berkas. Jadi satu dua hari ini mungkin akan dilimpahkan," pungkasnya.
Pihak dr.Richard Lee juga beharap kasus ini segera selesai. Saat ini, masih menanti proses serah terima ke kejaksaan.
"Kita tunggu proses serah terima ke Kejaksaan," katanya.
Semoga kasus yang menimpa dr.Richard Lee segera selesai dengan baik. Apalagi, banyak yang menyuarakan dukungan terhadapnya. Informasi yang diberikan bermanfaat bagi masyarakat dalam memilih kosmetik dan produk kecantikan.