Data dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) menunjukkan bahwa sepanjang tahun 2024, terdapat lebih dari 330 juta anomali trafik yang berpotensi membahayakan keamanan data di Indonesia. Rumah sakit sebagai penyedia layanan kesehatan yang menyimpan informasi pribadi pasien, tentu menjadi salah satu target utama serangan siber.
Menyadari hal ini, Rumah Sakit Atma Jaya menjalin kerja sama dengan ITSEC Asia, perusahaan keamanan siber terkemuka, untuk meningkatkan keamanan digital mereka. Kerja sama ini resmi diumumkan dalam acara "ITSEC Asia & Atma Jaya Healthcare Group Cybersecurity Partnership" yang berlangsung pada Selasa, 18 Maret 2025 di Jakarta.
Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting dalam kerja sama tersebut, yang kemudian hadir dua solusi keamanan siber untuk mendeteksi serta mencegah ancaman digital secara real time. Dengan sistem keamanan lebih kuat, diharapkan dapat memberikan layanan kesehatan yang lebih aman dan terpercaya bagi pasien.
Lantas, seberapa pentingnya keamanan siber di rumah sakit tersebut? Berikut Popmama.com telah merangkum informasinya lebih lanjut. Simak informasinya sampai bawah, ya!
