Bagi Papa yang sering berkendara, pasti tahu kalau salah satu masalah yang paling bikin kesal adalah ban bocor di tengah jalan. Apalagi kalau lokasinya jauh dari bengkel atau terjadi saat cuaca sedang tidak bersahabat.
Ban tubeless adalah ban yang lebih tahan terhadap kebocoran dibandingkan ban biasa. Namun, masih ada risiko ban bocor akibat paku atau benda tajam lainnya. Nah, di sinilah cairan anti bocor mulai banyak digunakan sebagai perlindungan tambahan.
Beberapa pengendara menganggap cairan anti bocor sebagai penyelamat, karena mampu menutup kebocoran kecil secara otomatis tanpa perlu turun tangan. Tapi di sisi lain, ada juga yang ragu karena khawatir cairan ini justru bisa merusak pelek atau membuat ban jadi kurang nyaman saat digunakan.
Lalu, perlukah ban tubeless pakai cairan anti bocor? Sebelum kamu memutuskan untuk menggunakannya, Popmama.com telah merangkum informasi lebih dalam tentang manfaat dan risikonya. Yuk, simak pembahasannya!
