Plat nomor dengan kode BL digunakan di sejumlah daerah di Provinsi Aceh. Setiap daerah memiliki kombinasi huruf belakang yang berbeda, sehingga memudahkan untuk mengenali asal kendaraan. Berikut daftar lengkapnya:
Kota Banda Aceh
Sebagai ibu kota provinsi, Banda Aceh tentu jadi pusat kendaraan terbanyak di wilayah ini. Kendaraan dari Banda Aceh menggunakan plat BL dengan huruf belakang A, J, atau L. Contoh: BL 1234 A.
Kota Langsa
Kota di perbatasan Aceh dan Sumatra Utara ini memakai kode belakang F untuk kendaraannya. Contoh: BL 5678 F.
Kota Lhokseumawe
Lhokseumawe dikenal sebagai kota industri dan penghasil gas alam. Kendaraan dari wilayah ini memakai kode belakang N. Contoh: BL 2210 N.
Kota Sabang
Terletak di ujung paling barat Indonesia, Kota Sabang terkenal dengan wisata bahari dan pelabuhan internasionalnya. Sabang punya kode belakang M. Contoh: BL 3456 MP.
Kota Subulussalam
Kota ini memakai kode belakang I, dan dikenal sebagai daerah dengan aktivitas perdagangan cukup ramai di Aceh bagian selatan. Contoh: BL 9988 I.
Kabupaten Aceh Barat
Wilayah dengan pusat pemerintahan di Meulaboh ini menggunakan kode belakang E. Contoh: BL 4312 E.
Kabupaten Aceh Barat Daya
Kabupaten Aceh Barat Daya terletak di bagian selatan Provinsi Aceh dan dikenal dengan kekayaan alamnya, Kabupaten ini memakai kode belakang C. Contoh: BL 9087 C.
Kabupaten Aceh Selatan
Daerah pesisir yang terkenal dengan pantai dan hasil lautnya ini menggunakan kode belakang T. Contoh: BL 2244 T.
Kabupaten Aceh Timur
Kabupaten Aceh Timur terletak di bagian timur Provinsi Aceh dan dikenal sebagai salah satu daerah dengan aktivitas pertanian dan perdagangan yang cukup berkembang. Kendaraan dari Aceh Timur bisa dikenali lewat kode belakang D. Contoh: BL 5566 D.
Kabupaten Aceh Utara
Sebagai salah satu wilayah terluas di Aceh, kendaraan dari Aceh Utara menggunakan kode belakang K atau Q. Contoh: BL 7744 Q.
Kabupaten Bener Meriah
Terletak di wilayah dataran tinggi Provinsi Aceh, Kabupaten Bener Meriah terkenal sebagai penghasil kopi berkualitas tinggi, terutama kopi Gayo. Wilayah ini menggunakan kode belakang Y. Contoh: BL 6221 Y.
Kabupaten Bireuen
Kabupaten Bireuen terletak di bagian utara Provinsi Aceh dan dikenal sebagai pusat perdagangan, pendidikan, dan budaya di wilayah sekitarnya. Kendaraan dari Bireuen memakai kode BL Z. Contoh: BL 9321 Z.
Kabupaten Gayo Lues
Dikenal dengan tembakau Gayo yang khas, kendaraan dari kabupaten ini menggunakan kode belakang H. Contoh: BL 1522 H.
Kabupaten Nagan Raya
Kabupaten Nagan Raya terletak di pesisir barat Provinsi Aceh dan dikenal dengan kekayaan alamnya, mulai dari perkebunan hingga hasil perikanan. Wilayah ini memakai kode belakang V untuk kendaraannya. Contoh: BL 8110 V.
Kabupaten Pidie
Pidie termasuk salah satu kabupaten tertua di Aceh dan menggunakan kode belakang P. Contoh: BL 6677 P.
Kabupaten Pidie Jaya
Kabupaten Pidie Jaya terletak di Provinsi Aceh bagian tengah dan dikenal sebagai wilayah yang berkembang pesat dalam sektor pertanian dan perdagangan. Wilayah ini terpisah dari Pidie dan punya kode sendiri, yaitu belakang O. Contoh: BL 1209 O.
Kabupaten Simeulue
Kabupaten Simeulue merupakan pulau yang terletak di lepas pantai barat Provinsi Aceh, dikenal dengan kekayaan alam lautnya dan budaya bahari masyarakatnya. Pulau ini memakai kode belakang S. Contoh: BL 4455 S.