Pemain NBA terkenal, Kobe Bryant meninggal dunia dalam kecelakaan helikopter pada hari Minggu pagi (26 Januari) di Calabasas sekitar 65km North-West Los Angeles.
Melansir dari Straits Times, pemain basket berusia 41 tahun tersebut bersama sembilan orang lainnya termasuk putrinya Gianna Bryant yang berusia 13 tahun tewas dalam kecelakaan tersebut.
Los Angeles County Sheriff's Department mengonfirmasi seluruh penumpang di helicopter tersebut tidak ada yang selamat.
"Tidak ada yang selamat. Total korban ada sembilan orang termasuk pilot." Tutur Los Angeles County Sheriff Alex Villanueva.
Bryant dan Gianna berniat terbang untuk melihat pertandingan putrinya saat helicopter jatuh. Bryant merupakan pelatih tim putrinya dalam permainan tersebut.
Ayah dan anak ini memang kerap kali terlihat bersama-sama di banyak permainan NBA baru-baru ini. Meski baru berusia 13 tahun, kemampuan Gianna dalam bermain basket sudah tidak diragukan lagi.
National Basketball Association (NBA) telah mengonfirmasi kecelakaan yang menewaskan Bryant dan putrinya untuk semua tim dan Liga karyawan. Kecelakaan ini tentu membuat shock dan sedih banyak orang termasuk keluarga Kobe dan juga para fans.
Penyebab kecelakaan ini diketahui karena masalah cuaca di LA, diketahui kabut di sana cukup tebal sehingga mengganggu penglihatan.
Kabut menjadi lebih buruk dan pilot memilih berbelok ke selatan di mana arah tersebut merupakan daerah pegunungan, hingga akhirnya helikopter tersebut menabrak pegunungan dan terbakar.
Bryant memang diketahui sering menggunakan helikopter untuk pertandingannya di Los Angeles Lakers.
Atas kejadian ini Bryant meninggalkan ketiga anak perempuan lainnya yaitu Natalia, Bianka dan Capri serta sang istri tercinta Vanessa yang tidak ada saat kekecelakaan tersebut terjadi.
Mengenang kepergiaan Kobe Bryant dan putrinya Gianna, berikut ini fakta kebersamaan Kobe bersama keluarga yang dibagikan melalui Instagram.
-b36b6db757523216bd849cce9b95547f.png)