Punya Anak Asuh, Dhini Aminarti Ungkap Tentang Anak Ideologis

Dhini menceritakan bahwa ia memiliki salah satu tantangan dalam hidupnya yaitu belum diberi keturunan. Walau begitu, ia mengungkap bahwa saat ini ia memiliki anak ideologis yaitu para santri di Rumah Musyawarah.

"Alhamdulillah aku sudah menikah 14 tahun, sampai saat ini belum ada keturunan. Mungkin ini salah satu ujian, tapi Alhamdulillah di pondok itu ada 40 santri," terang Dhini.

Ia mengungkapkan bahwa saat ini pondok tahfidz miliknya sudah berhasil masuk ke angkatan asuh keempat.

Dalam menjalani kebaikannya dengan para anak ideologis, Dhini juga mengungkap soal tantangan. Salah satu tantangannya adalah mengasuh santri laki-laki yang sudah memiliki karakter.

"Kalau tantangannya ya santri aku anak laki-laki, usianya 18-20 tahun. Gimana tuh, haha. Itu tantangannya luar biasa sekali, apalagi kita bertemu mereka di saat mereka sudah punya karakter yang sudah terbentuk," cerita Dhini.

Walau begitu, ia yakin bahwa selama ia berbuat baik terutama dalam membantu urusan agama maka jalan dari sebuah tantangan atau masalah akan selalu terbuka.

Ia menceritakan bahwa dalam segala tantangan yang ada selama ia mengasuh anak ideologisnya selalu ada solusi yang cepat.

"Karena mereka itu para tahfidz Qur'an pasti akan dimudahkan sama Allah. Jadi ada aja, misalkan ada masalah langsung dikasih solusinya, misal nggak ada dana, langsung ada gitu. Bener-bener Allah cukupkan," pungkas Dhini.

Demikian cerita Dhini Aminarti ungkap tentang anak ideologis. Kisahnya dapat menjadi inspirasi untuk siapapun yang ingin menjadi manusia bermanfaat.