Eksklusif: Cisca Becker Bicara Menjadi Working Mom dan Peran Perempuan dalam Setiap Keluarga
Pilihan menjadi working mom atau ibu rumah tangga punya alasan masing-masing, jangan membandingkan mana sosok yang paling baik
29 November 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Cisca Becker sudah terjun cukup lama di dunia hiburan tanah air sebagai pembawa acara profesional.
Perempuan yang dulu pernah menjadi penyiar radio ini menceritakan betapa pentingnya keberadaan perempuan dalam keluarga.
Hingga kini masih banyak sekali perempuan yang saling mengotak-ngotakan mana yang lebih baik.
Antara ibu rumah tangga atau ibu bekerja. Padahal bagi Cisca dua poin ini tidak masalah dijalani jika memang perempuan itu melakukannya karena keputusannya sendiri.
“Saya percaya itu hak preogratif perempuannya, kalau memang pilihan jadi ibu rumah tangga itu adalah pilihan terbaik, itu hak dia apalagi ketika dia bahagia menjalani itu. There's nothing wrong about it,” jelasa Cisca.
Millennial Mama of The Month November 2020 ini menyebutkan semua pilihan perempuan itu bergantung dari pertimbangan keadaan masing-masing. Menurut Mama tiga anak ini, hal terpenting adalah bagaimana ia bisa berperan penuh untuk pilihan yang dijalaninya.
Bagaimana cerita Cisca Becker soal menjadi working mom dan peran perempuan yang harus berdaya? Berikut Popmama.com rangkum informasi lengkapnya.
1. Menjadi working mom butuh dukungan keluarga
Pada dasarnya menjadi sosok apa pun butuh support system agar bisa percaya diri menjalani hidup. Begitupun menjadi seorang working mom atau ibu bekerja. Bagi Cisca, menjadi ibu bekerja adalah sebuah kesepakatan seluruh keluarga.
“Selama memang itu adalah suatu bentuk kesepakatan dengan suami dan seluruh keluarga juga mendukung. Tapi, kita harus bertanggung jawab dengan semua imbasnya, artinya harus pintar membagi waktu,” jelas Cisca.
Kepercayaan dengan pasangan dan anggota keluarga lain juga harus terjaga. Selain itu, yang terpenting juga adalah komunikasi dan saling memahami satu sama lain.
Editors' Pick
2. Tidak perlu membandingkan sesama Mama
Sebagai seorang Mama, Cisca memandang dengan membandingkan sosok siapa yang lebih baik justru membuang-buang waktu. Menjadi Mama apa pun perannya sudah mulia. Sehingga tidak ada mana yang lebih baik dan mana yang lebih buruk.
“Menurut saya, misalnya kalau ibu rumah tangga lebih senang atau sebaliknya. Atau working mom lebih senang dibandingkan ibu rumah tangga, tidak seperti itu. Balik lagi bergantung dari orangnya masing-masing aja menurut aku. Pastinya itu harus keputusan dari dirinya sendiri,” tutur Cisca.
Sehingga baginya, jangan terlalu memperdebatkan siapa yang lebih baik. Namun, sama-sama membantu untuk bisa bersama membangun hubungan yang mendukung semua pihak sebagai perempuan.
3. Perempuan mesti punya sumber bahagia sendiri
Pesan penting dari Cisca adalah jangan sampai ketika menjadi Mama atau istri, perempuan kehilangan kebahagiaannya sebagai seseorang. Menurutnya, setiap pribadi mesti punya mindset kalau bahagia bisa datang dari diri sendiri. Sehingga kita tak perlu mengandalkan orang lain untuk bisa bahagia.
“Sumber bahagia kita ada di dalam diri, jadi harus tahu apa yang kita suka. Walaupun kita seorang Mama, kita juga seorang perempuan (secara pribadi), kita punya passion, kita punya hobi, kita punya hal yang bikin kita senang,” jelas Cisca.
Menurut Cisca jika mengandalkan bahagia dari faktor eksternal, akan ada kehampaan pada diri masing-masing.
“Jadi, jangan menjadikan ‘Saya bahagia kalau suami saya sukses dan setia. Saya bahagia kalau anak-anak berhasil di sekolah dan karir’ tidak seperti itu bagi saya,” jelasnya.
Sebagai pribadi, perempuan berhak bisa melakukan apa yang ingin dia lakukan dan nikmati. Hal ini menjadi baterai untuk bisa menjalani hidup yang lebih bahagia.
“Dari eksternal itu bonus, itu adalah sesuatu yang nanti ikut kita nikmati. Namun, jangan jadi sumber utama kebahagiaan kita,” pungkas Cisca.
4. Setiap Mama adalah sosok yang hebat
Semua Mama adalah sosok yang hebat apa pun latar belakangnya. Pasalnya seorang Mama adalah sosok yang menjadi sumber segala hal dalam keluarganya. Dia adalah penopang keluarga apa pun perannya.
“Entah itu working mom atau di rumah, atau entrepreneur mom, semua Mama itu hebat. Semua Mama itu luar biasa sekali perannya untuk keluarga, khususnya sekarang di masa pandemi,” jelas Cisca.
Oleh karenanya, ketika Mama saat ini sedang stres karena pandemi dan sebagainya adalah hal wajar. Pasalnya karena kita juga manusia. Kuncinya adalah mencoba lebih santai dan beristirahat sejenak.
“Karena kalau kita terlalu lelah juga, bagaimana cara kita mencintai keluarga kita secara utuh? Isi dulu baterainya, rehat dan kita bisa mencintai lagi keluarga kita, sepenuh hati kita. Jadi tidak apa-apa, kalau mau istirahat karena kita sayang sama keluarga kita, bukan karena egois atau memikirkan diri sendiri,” tutur Cisca.
Pesan dari Cisca Becker sebagai seorang Mama mengharukan sekali ya, Ma. Ingat semua Mama adalah sosok yang hebat dan mengagumkan. Oleh karenanya, jangan selalu membandingkan sosok Mama mana yang terbaik. Karena semua Mama punya alasannya masing-masing untuk memilih keputusannya.
#MillennialMama of the Month Edisi November 2020 – Cisca Becker
Editor in Chief - Sandra Ratnasari
Lifestyle Editor - Onic Metheany
Reporter – FX Dimas Prasetyo, Putri Syifa Nurfadilah
Social Media - Gaby Elradha
Art Designer – Aristika Medinasari
Photographer - Michael Andrew
Baca juga:
- Eksklusif: Cisca Becker Ajarkan Anak Punya Semangat Besar dan Tak Gampang Putus Asa
- Eksklusif: Cisca Becker Ajarkan Anak Pentingnya Memiliki Empati Tinggi Sejak Kecil
- Millennial Mama of the Month Edisi November 2020: Cisca Becker
Popmama Star
