Rachel Vennya Tak Berhak Karantina di Wisma Atlet? Ini Penjelasannya!

Dalam keputusan itu terdapat tiga golongan yang berhak mendapatkan penanggungan biaya oleh pemerintah terkait karantina di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Pademangan, Jakarta Utara, yakni:

• Para pekerja migran Indonesia (PMI) yang kembali ke Indonesia dan menetap minimal 14 hari di Indonesia.
• Pelajar atau mahasiswa Indonesia setelah mengikuti pendidikan atau melaksanakan tugas belajar di luar negeri.
• Pegawai pemerintah yang kembali ke Indonesia setelah melaksanakan perjalanan dinas dari luar negeri.

Dikutip dari berbagai sumber, Kapendam Jaya Kolonel Arh Herwin BS mengatakan berkaca ke keputusan itu seharunsya Rachel tidak melakukan karantina di Wisma Atlet sepulang dari Amerika Serikat. Ia menyebut selebgram itu tidak berhak mendapatkan fasilitas itu dari pemerintah. 

Keputusan pemerintah Indonesia jelas tegas, bagi warga negara asing (WNA) dan warga negara Indonesia (WNI) yang tiba dari luar negeri wajib menjalani karantina.

Karantina dilaksanakan di tempat akomodasi karantina yang telah mendapat sertifikat penyelenggaraan akomodasi karantina Covid-19 oleh Kemenkes dengan seluruh biaya ditanggung sendiri. 

Hal ini tertera dalam Surat Edaran (SE) Satgas Penanganan Covid-19 Nomor 8 Tahun 2021 dan Addendum SE Satgas Penanganan Covid-19 Nomor 8 Tahun 2021. 

Kabar terbaru, Rachel Vennya msuk ke Wisma Atlet karena adanya salah satu oknum anggota pengamanan Bandara Soekarno-Hatta (TNI) berinisial FS yang melakukan dugaan tindakan non-prosedural.

FS telah mengatur agar Rachel Vennya bisa menghindari prosedur pelaksanaan karantina yang harus dilalui setelah melakukan perjalanan dari luar negeri.

Selain menyelidiki oknum TNI, diungkapkan Herwin kalau pihaknya juga akan mengembangkan proses pemeriksaan dan penyidikan lebih lanjut. 

Penyelidikan ini akan dilakukan terhadap tenaga sektor kesehatan, tenaga pengamanan dan penyelenggara karantina lainnya agar diperoleh hasil yang maksimal.

Kabar Rachel Vennya kabur dari Wisma Atlet bermula dari unggahan seorang pengguna Instagram yang memasukkan data Rachel di Wisma Atlet. 

Dari cerita yang diunggahnya, selebgram itu seharusnya menjalani karantina selama 8 hari, tetapi hanya melakukannya selama 3 hari saja. Lebih lanjut akun tersebut menyebut awalnya Rachel berniat kabur sejak dari bandara.

Namun, niatnya itu diketahui petugas sehingga akhirnya melakukan karantina di Wisma Atlet. Pengakuan itu sontak langsung ramai dibicarakan. 

Banyak warganet yang membandingkan Rachel Vennya dengan artis lain yang tetap menjalani karantina selama 8 hari sepulang dari Amerika Serikat. 

Netizen melihat unggahan di Instagram Rachel Vennya merayakan ulang tahunnya. Padahal selebriti lain yang satu rombongan dengannya masih menjalani karantina di hotel.

Itulah tadi informasi mengenai Rachel Vennya tidak berhak karantina di Wisma Atlet dan alasannya. Semoga dari hal ini kita bisa belajar ya, Ma. 

Penting sekali untuk mengikuti setiap prosedur dari ketentuan pemerintah yang ada. Karena itupun demi kebaikan kita sendiri. Semoga kasus ini segera menemui titik terang.