ASN Bisa Perpanjang Cuti Lebaran dan WFH di Kampung Asal Seizin Atasan
Jokowi imbau masyarakat tunda balik ke Jakarta untuk antisipasi kemacetan arus balik
27 April 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Cuti libur Lebaran telah usai, sehingga para pemudik akan segera kembali ke ibu kota. Namun, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengimbau para pemudik untuk menunda perjalanan balik hingga setelah 26 April 2023.
Imbauan tersebut disampaikan Presiden pada Senin (24/4/2023). Dalam imbauannya, Presiden Jokowi juga mengajak aparatur sipil negara (ASN), TNI, Polri, BUMN hingga karyawan swasta menunda jadwal perjalanan balik.
Lantas, apa alasan Presiden Joko Widodo mengimbau hal tersebut kepada pemudik? Berikut ini Popmama.com telah merangkum informasinya.
1. Perpanjang cuti hingga WFH harus sesuai izin atasan
Terkait hal tersebut, Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin memastikan, imbauan dari Jokowi itu sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam instansi maupun perusahaan masing-masing. Termasuk soal cuti untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) dan work from home (WFH)
"Teknisnya dapat diatur oleh instansi atau perusahaan masing-masing, seperti bentuk cuti tambahan atau bentuk cuti lainnya," kata dia dalam keterangannya, Selasa (25/4/2023).
"Jadi bisa perpanjang cuti, WFH dari kampung halaman (WFA atau work from anywhere), atau bisa izin atasan," sambung dia.
2. Masyarakat terbiasa WFH sejak pandemi
Bey menegaskan, perpanjangan masa cuti hingga WFH wajib dikoordinasikan dengan atasan atau pihak terkait sesuai dengan prosedur yang berlaku.
Dia mengatakan bahwa sejak pandemi memang masyarakat sudah terbiasa dengan kebijakan WFH dan kerja secara daring.
"Sejak pandemi kan kita terbiasa dengan WFH, bagaimana absen secara online, bekerja berdasarkan kinerja, dan sebagainya. Tapi kalau berada di Jakarta, ya masuk, nggak perlu perpanjang cuti," imbuh dia.
3. Jokowi imbau pemudik dapat cuti tambahan untuk menghindari puncak arus balik
Sebelumnya, Presiden RI Joko “Jokowi” Widodo mengimbau agar masyarakat Indonesia menghindari puncak arus balik yang diprediksi terjadi pada 24 dan 25 April 2023.
“Pemerintah mengajak masyarakat yang tidak ada keperluan mendesak untuk menghindari puncak arus balik tersebut dengan cara menunda atau memundurkan jadwal kembali mudik setelah 26 April 2023,” kata Jokowi, dalam keterangannya di YouTube Setpres RI, Senin (24/4/2023).
“Ketentuan ini berlaku untuk ASN, TNI, Polri, BUMN, ataupun pegawai swasta yang teknisnya dapat diatur oleh instansi atau perusahaan masing-masing seperti bentuk cuti tambahan atau bentuk cuti lainnya,” lanjut Jokowi.
Jadi itulah informasi terkait cuti ASN yang diperpanjang. Semoga imbauan ini bisa membuat arus balik tidak begitu padat, ya.
Baca juga:
- 10 Tips agar Kembali Semangat Bekerja setelah Libur Lebaran
- Jam Keberangkatan yang Tepat untuk Mudik Lebaran, Pemudik Wajib Tahu!
- 4 Alasan Kasus Covid-19 Naik Jelang Lebaran, Masih Ada yang Rentan
