Berinovasi dan Meningkatkan Kolaborasi Jadi Kunci Sukses Raffi Ahmad
Raffi Ahmad tidak pernah membayangkan jika media sosial dapat memberi dampak besar bagi kariernya
20 Mei 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Media adalah sebuah bisnis yang mengalami transformasi dari masa ke masa. Mungkin orang jaman dulu sangat lekat dengan media televisi yang biasa digunakan untuk memperoleh informasi dan hiburan.
Di jaman serba modern ini, semua orang bisa mempunyai media masing-masing di genggaman tangannya lewat pemanfaatan media sosial. Siapa sangka? Media sosial yang mulanya sebagai tempat untuk mencari teman baru via internet justru membuat seseorang bisa semakin populer dan eksis.
Hal tersebut yang dirasakan Raffi Ahmad selama menjalani kariernya di industri hiburan. Dalam acara FORTUNE Indonesia Summit 2022 sesi ‘The Future of Media’ pada Kamis (19/5/2022), Raffi Ahmad bercerita bahwa dirinya sempat tidak menyangka jika media sosial bisa memberikan dampak yang signifikan pada perkembangan kariernya.
Untuk informasi selengkapnya, yuk simak ulasan yang telah Popmama.comrangkum!
1. Media sosial membantu Raffi Ahmad bisa tetap eksis hingga sekarang
Raffi Ahmad memulai kariernya di dunia hiburan sejak usia 13 tahun. Kala itu media yang digunakan untuk menunjang popularitasnya ialah media konvensional, seperti televisi, majalah, hingga surat kabar.
Perubahan tren platform media yang ada membuat Raffi harus pintar-pintar beradaptasi agar dirinya tetap bisa eksis di industri hiburan. Sampai detik ini hampir 25 tahun berkarier, ia tetap bisa dikenal publik berkat pemanfaatan media.
"Saya waktu itu berkarier dengan usia 13 tahun lewat media konvensional. Media sosial ini jebakan untuk memperpanjang usia kita di dunia entertain dan entrepreneur,” kata Raffi Ahmad.
Editors' Pick
2. Raffi Ahmad tidak pernah membayangkan jika media sosial bisa memberikan pengaruh besar
Awalnya, Raffi tidak pernah membayangkan jika media sosial Instagram dan YouTube dapat memberikan dampak besar pada perkembangan kariernya. Sebelum terjun sebagai content creator, Raffi termasuk tipikal artis yang setiap harinya mempunyai jadwal syuting padat.
Ia bercerita jika satu hari bisa sampai empat kali syuting untuk empat program berbeda. Dirinya juga sempat berpikir untuk tidak memanfaatkan Instagram dan YouTube lebih jauh karena beranggapan jadwal syutingnya padatnya ini sudah lebih cukup untuk memperoleh pemasukan.
Namun istrinya, Nagita Slavina, membantah itu semua dengan mengatakan bahwa sekarang sudah memasuki dunia digital. Mama dari dua anak itu mengimbau suaminya untuk segera keluar dari zona nyaman dan mencoba hal baru.
“Singkat cerita ternyata benar YouTube, Instagram itu sesuatu yang baru tetapi bisa membantu. Memang kalau ada kolom yang baru kita harus pintar beradaptasi. Saat membuat konten kita juga harus pinter monotize konten itu agar menghasilkan yang terbaik,” ujar Raffi Ahmad.
3. Kolaborasi merupakan kunci untuk maju
Tadinya, niat awal Raffi untuk memperbesar RANS Entertainment ialah melalui personal branding. Namun rupanya hal tersebut tidak cukup. Meski mulanya tidak gampang, namun ia berusaha memberikan kemajuan yang terbaik dengan berkolaborasi bersama media besar lainnya.
Raffi mengaku dengan adanya kolaborasi, dapat mempercepat perkembangan perusahaannya ke arah yang lebih baik.
“Dengan kolaborasi dengan media besar bisa mempercepat perkembangan kita. Semua orang bisa jadi media dengan platform miliknya sendiri. Di jaman sekarang, teknologi dan inovasi menjadi kunci untuk maju,” tutur Raffi Ahmad.
4. Mengeluarkan RansVerse untuk gebrakan terbaru
Jika berbicara perkembangan teknologi dan media, memang tidak ada habisnya. Salah satu produk terbaru RANS Entertainment yang sempat menjadi sorotan publik adalah dunia metaverse, yang dinamai dengan RansVerse.
Diketahui RansVerse merupakan hasil kerja sama empat perusahaan, yaitu RANS Entertainment, VC Gamers, upbanx, dan Metanuswantara. Tentunya ada alasan khusus mengapa dari sekian banyak produk inovasi yang bisa diluncurkan, Raffi lebih memilih RansVerse untuk keluaran terbaru.
“Dunia digital kalau kita telusuri hebatnya bisa menembus ruang dan waktu. Ini mungkin fans RANS juga ada yang pengen berinteraksi atau bertemu sama kita. Jadi kita berpikir kalau RansVerse bisa ada kota sendiri, terus kita bisa berinteraksi disitu rasanya akan seru juga,” ungkap Raffi Ahmad.
5. Harus pintar berinovasi dan memadukan dua media yang ada
Sebagai seorang artis sekaligus content creator, Raffi menyadari bahwa media konvensional dan media baru punya peranan besar masing-masing untuk menunjang kariernya. Seperti yang kita tahu, masyarakat di Indonesia masih sering menggunakan televisi untuk mencari berita dan hiburan.
Meski tingkat kecepatan penyebaran informasinya tidak secepat media sosial, namun tidak bisa dipungkiri bahwa televisi di dunia modern ini juga masih tetap dimanfaatkan banyak orang.
“Jadi memang kita harus memadukan dengan benar (media konvensional dan media baru). Kita harus padukan secara pelan-pelan. Di dunia industri kreatif kita harus pintar membuat terobosan, menerima masukan, dan kolaborasi juga perlu,” pungkasnya.
Salut banget sama Raffi Ahmad!
Baca juga:
- 13 Foto Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Survei Rumah Baru Rp 71 Miliar
- 6 Kebaikan Nagita Slavina dan Raffi Ahmad untuk Mbak Lala
- 10 Foto Rumah Om Merry Asisten Raffi Ahmad di Kampung
