Bikin Haru, Ini Tradisi Lebaran Hari Pertama yang Tak Bisa Dilewatkan!

Rasanya tak lengkap kalau tidak melakukan tradisi berikut!

15 Juni 2018

Bikin Haru, Ini Tradisi Lebaran Hari Pertama Tak Bisa Dilewatkan
Unsplash/peter hershey

Tak terasa, Hari Raya Idul Fitri akan datang sebentar lagi. Selain mempertebal keimanan, apa saja yang sudah kamu siapkan untuk menyambut bulan kemenangan di tahun ini?

Pasti kamu dan keluarga sudah sangat sibuk dan bersemangat untuk menyambut hari yang sudah ditunggu-tunggu oleh setiap umat islam di dunia, kan?

Berbicara mengenai Hari Raya Idul Fitri, maka tak lengkap rasanya jika kamu tidak melakukan beberapa tradisi yang biasa dijalankan oleh umat muslim di Indonesia.

Nah, salah satu tradisi untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri telah dirangkum dengan apik oleh Popmama.com agar tidak kamu lewatkan begitu saja.

Langsung cek daftar wajibnya yuk!

1. Bermain kembang api dan petasan saat malam takbiran

1. Bermain kembang api petasan saat malam takbiran
Unsplash/mark szturc

Sebelum hari kemenangan itu tiba, kebanyakan masyarakat muslim Indonesia meramaikan dan merayakannya dengan takbiran.

Selain sibuk memukul beduk dan melantunkan shalawat, anak-anak di beberapa daerah juga masih memeriahkannya dengan suara petasan dan warna-warni kembang api yang sangat cantik.

Jika kamu sedang tidak berada di Indonesia, pasti momen-momen seperti ini sangat kamu rindukan, bukan?

2. Shalat Idul Fitri di lapangan dengan alas koran

2. Shalat Idul Fitri lapangan alas koran
Unsplash/harsh bhushan sahu

Setelah melewati malam takbiran, maka saatnya menyambut Hari Raya Idul Fitri di keesokan harinya.

Karena begitu banyaknya masa yang melakukan shalat berjamaah, maka masjid pun tak mampu untuk menampungnya.

Sebagai jalan tengah, maka lapangan lah yang dijadikan tempat untuk melakukan kewajiban yang satu ini. Tak jarang juga beberapa orang membawa koran bekas sebagai alas untuk melakukan shalat idul fitri.

Setelah shalat selesai, semua orang bersalam-salaman meskipun tidak mengenal satu sama lain. Meskipun sederhana, namun nikmat kekeluargaan terasa sangat kental saat lebaran tiba.

Indah sekali!

Editors' Pick

3. Sungkeman

3. Sungkeman
Unsplash/sarah cervantes

Setelah selesai shalat, semua orang kembali ke rumah masing-masing. Nah, disinilah biasanya setiap keluarga bercengkrama.

Sungkeman seakan hal yang wajib dilakukan untuk mengungkapkan penghormatan bagi anggota keluarga yang lebih tua. Bukan hanya itu, sungkeman juga dimaksudkan untuk bisa saling memafkan jika ada kesalahan sebelumnya.

Diharapkan, pada bulan yang penuh berkah ini, setiap orang bahkan anggota keluarga kita pun dapat suci dan kembali ke fitrah.

4. Menyantap hidangan Ramadan bersama keluarga

4. Menyantap hidangan Ramadan bersama keluarga
id.wikipedia.org

Tradisi selanjutnya yang tidak bisa untuk dilewatkan begitu saja adalah menyantap hidangan Ramadan bersama keluarga.

Jika ada pepatah yang mengatakan bahwa Mama adalah koki terbaik, maka hal tersebut merupakan kiasan yang sangat tepat untuk dinobatkan pada Mama.

Hidangan Ramadan seperti ketupat sayur, opor ayam, rendang daging, sambal goreng kentang dan hati, serta makanan lainnya sangat sedap untuk dinikmati bersama keluarga.

Jangan kaget kalau nanti tiba-tiba berat badanmu akan melonjak naik ya!

Baca Juga: 7 Hal Mendasar dari Hubungan Suami-Istri Sebagai Keluarga Bahagia

Baca Juga: 11 Hal Kecil yang Dilakukan Setiap Hari oleh Keluarga Bahagia

5. Mengenakan baju baru

5. Mengenakan baju baru
Unsplash/imat bagja gumilar

“Baju baru alhamdulillah, tuk dipakai di hari raya…” Lagu religi dari penyanyi cilik Dea Ananda seakan tak bisa terlepas dari tradisi masyarakat muslim Indonesia.

Mengenakan baju baru dengan warna dan model senada dengan seluruh anggota keluarga bukan hanya diniatkan untuk mengunggahnya di media sosial, tapi kamu juga dapat meniatkannya untuk mempererat kekeluargaan.

Setahun sekali bukanlah masalah, kan?

6. Mengunjungi rumah nenek

6. Mengunjungi rumah nenek
Unsplash/pranav jain

Sudah menjadi tradisi untuk mengunjungi rumah nenek tiap kali lebaran tiba. Seluruh keluarga besar akan berkumpul dan bercengkrama pada momen-momen seperti ini.

Maka dari itu, jangan sampai lewatkan momen yang satu ini ya. Kalau kamu melewatkannya, maka kamu juga aka melewatkan THR yang akan diberikan oleh nenek, kakek, paman, dan bibi lho!

7. Menghabiskan stok kue kering

7. Menghabiskan stok kue kering
Unsplash/jade wulfraat

Kue kering terasa lebih lezat jika disantap saat lebaran. Meskipun sudah dibuat sebanyak mungkin, namun rasanya masih kurang cukup juga.

Saat menyantap kue kering, seakan kita tak menyadari bahwa kita telah menghabiskan satu toples penuh. Maka dari itu, coba kontrol konsumsi kue kering saat lebaran jika tidak ingin gula darahmu naik setelah lebaran usai.

Nah, itulah 7 tradisi lebaran yang tidak boleh terlewatkan dan pastinya bikin kangen! Kalau keluargamu, tradisi seperti apa yang biasa dilakukan?

Siap-siap untuk menyambutnya ya!

The Latest