Eksklusif: Cherly Juno Alami Body Shaming dari Keluarga & Netizen

Saat alami body shaming, Cherly sempat takut bertemu banyak orang!

11 Agustus 2019

Eksklusif Cherly Juno Alami Body Shaming dari Keluarga & Netizen
Popmama.com/Michael Andrew

Penelitian yang dilakukan oleh Olga Yakusheva, Profesor Asosiat di University of Michigan, AS mengungkapkan bahwa alasan utama penyebab berat badan Mama yang baru melahirkan terus bertambah adalah kebiasaan mereka yang selalu mendahulukan kebutuhan anak daripada diri sendiri, jadi mereka jarang mengambil waktu untuk berolahraga atau mengurus diri sendiri.

Terlebih lagi, kurangnya waktu tidur pada Mama baru menyebabkan keinginan mengudap semakin kuat.

Bahkan walaupun mereka sudah memastikan untuk memilih makanan yang sehat, hal ini tetap akan menyebabkan kenaikan berat badan.

Hal tersebut nyatanya juga terjadi pada mantan leader girl band Cherrybelle, Cherly Juno.

Setelah melahirkan anak pertamanya, Ryu Alexander Panjaitan, Mama sekaligus pengusaha ini ternyata pernah mendapatkan perlakuan body shaming dari keluarganya sendiri karena tubuhnya yang alami perubahan. 

Tak hanya itu, ketika berat badannya masih 45 kg pun, ia pernah mengalami body shaming dari netizen, lho!

Wah, bagaimana bisa?

Ditemui secara eksklusif oleh tim Popmama.com saat pemotretan Millennial Mama of the Month, berikut penuturan Cherly seputar body shaming yang ia alami.

1. Mengalami body shaming dari keluarga hingga takut bertemu orang banyak

1. Mengalami body shaming dari keluarga hingga takut bertemu orang banyak
Popmama.com/Michael Andrew

Kebanyakan perempuan yang baru melahirkan memang memiliki kenaikan bobot tubuh yang dahsyat, apalagi bagi seorang Mama baru yang belum tahu bagaimana cara menjaga tubuh di kehamilan pertama.

Hal tersebut juga dialami oleh istri dari Arthur Chandra Hasudungan Panjaitan yang satu ini. Ya, mantan leader Cherrybelle ini mengaku bahwa dirinya pernah alami body shaming selama 4 hari non-stop dari keluarga.

"Jadi saya tuh kan dulu kurus banget ya 45 kg, nah body shaming-nya itu adalah ketika pulang ke kota saya di Pekanbaru, terus saya tuh kaget banget semua orang itu nyablak banget jujur banget bilang kalau saya gemukan," tuturnya.

"Jadi ceritanya, saat itu nenek saya meninggal terus kita harus kumpul di rumah duka di Pekanbaru. Nah saat itu, tante saya lagi kumpul sama saudara-saudara lain di meja gede. Nah di situlah mereka mulai ngebully saya," ujarnya lagi.

"Memang sebenarnya mereka nggak niat ngebully, cuma bercanda ingin ngobrol karena nggak ketemu sekian lama, tapi omongan mereka itu nyakitin saya banget," tambahnya lagi.

"Mereka bilang 'Cherly gendut kali, kamu nggak jaga makan ya waktu hamil? Kamu yakin tuh mau segede itu? Makanya jangan makan es' pokoknya udah judgement semua deh," tuturnya sedih.

"Parahnya lagi, waktu itu kan kumpul karena nenek saya meninggal, jadi selama di rumah duka itu 4 hari saya ketemu mereka terus dengan bullyan-nya," ungkap Cherly.

"Padahal saya tuh memang tipe orang yang suka ketemu orang banyak, tapi saat itu saya sampe nggak mau ketemu orang. Saya udah jelasin ke mereka kalau saya nggak suka di bully, tapi mereka justru malah makin bully saya," tutupnya.

2. Pernah disangka Bulimia saat masih menjadi anggota Cherrybelle

2. Pernah disangka Bulimia saat masih menjadi anggota Cherrybelle
Popmama.com/Michael Andrew

Tak hanya mengalami body shaming dari keluarga, Cherly Juno juga pernah mengalami body shaming dari netizen saat ia masih tergabung dalam Cherrybelle.

Berbeda dari yang dikatakan oleh keluarganya saat bobot tubuhnya naik usai melahirkan, netizen justu lebih memerhatikan ukuran tubuhnya saat masih gadis.

"Netizen justru nge-bully saya waktu masih di Cherrybelle, mungkin karena saya kekurusan kali ya, jadi saya terlihat paling tua dan kempot banget padahal saya bukan yang paling tua," ujarnya.

Tak tanggung-tanggung, netizen yang berkomentar di media sosial bahkan pernah menyangka jika Cherly mengalami bulimia.

Bulimia adalah penyakit yang diakibatkan oleh psikologi pasien, yang mengakibatkan kelainan makan. Bulimia merupakan keadaan di mana seorang pasien makan secara berlebihan secara berulang-ulang dan kemudian kembali mengeluarkannya.

"Saya pernah dibilang netizen nggak layak lah di Cherrybelle, kekurusanlah, bulimia lah," tandasnya lagi.

Meski dikomentari pedas oleh netizen, Cherly mengaku bahwa dirinya merupakan sosok yang cuek, apalagi dengan dukungan dari suami yang menguatkannya.

"Saya memang tipenya cuek sih ditambah lagi suami saya yang selalu nguatin, dia waktu itu pernah bilang 'inget, semakin kamu di bully, semakin kamu diomongin orang, berarti semakin kamu itu ada di atas, karena kalau kamu bukan siapa-siapa, mereka pasti nggak akan peduli'," jelas pemilik Jus Haocek yang satu ini. 

3. Body shaming membuatnya semakin kuat dan lebih banyak belajarĀ 

3. Body shaming membuat semakin kuat lebih banyak belajarĀ 
Popmama.com/Michael Andrew

Setelah mengalami body shaming baik dari netizen maupun keluarga, kini Cherly mengaku bahwa dirinya semakin kuat dan semakin banyak belajar.

"Di bully bikin saya belajar kalau nanti hamil anak kedua saya harus lebih bisa ngontrol makan lagi," ungkapnya.

Tak hanya mendapatkan pelajaran berharga, body shaming yang ia alami juga membuat keinginannya semakin kuat untuk membuktikan pada orang banyak bahwa dirinya bisa.

"Untuk kembali percaya diri, saya justru malah makin nunjukin kalau saya bisa, jangan cuma jatuh terus susah bangkit dan akhirnya sedih," imbuhnya lagi.

Selain dengan Jus Haocek racikan leluhurnya, Cherly juga mengaku bahwa saat ini ia sedang rajin mengikuti kelas boxing untuk mengembalikan bobot tubuhnya ke ukuran semula.

"Saya olahraga baru sekarang karena kan saya caesar jadi takut kalau jahitannya kenapa-kenapa. Saya juga olahraga karena ajakan suami, dia kan mau ambil kelas boxing tapi dia nggak mau kalau sendiri jadi saya disuruh ikut dong," tutupnya.

Nah, itulah penuturan eksklusif dari Cherly Juno saat alami body shaming dari keluarga dan warga net.

Semoga kita semua dapat mencontoh sikap Cherly yang dapat mengubah cacian menjadi kekuatan.

Hebat!

Baca juga:

#MillennialMama of the Month Edisi Agustus 2019 – Cherly Juno
Production - Popmama.com 
Editor in Chief - Sandra Ratnasari
Fashion & Beauty Editor - Onic Metheany  
Fashion Stylist – Onic Metheany, Sarrah Ulfah
Asst. Stylist - Jemima Karyssa Rompies
Reporter – Sarrah Ulfah,  FX Dimas Prasetyo
Social Media - Sekar Retno Ayu
Photographer - Michael Andrew
Videographer - Ursula Natasha
Art Designer – Rama Rafael
Makeup & Hair Do – Linda Kusumadewi
Cherly's Wardrobe - COTTONINK
Ryu's Wardrobe - Mothercare
Toys - Early Learning Centre (ELC)
Location - Playparq Bintaro

Popmama Star

Cherly Juno
Popmama Star

Cherly Juno

"Menyusui jadi cara cara terbaik mengasihi anak"

The Latest