Selamatkan Sang Mama dari Pemerkosa, Seorang Anak Meninggal Dunia
Diketahui, sang Anak sempat alami kerusakan tengkorak parah!
4 Maret 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Seorang anak menjadi pahlawan setelah menyelamatkan sang Mama dari seorang pemerkosa.
Malangnya, bocah laki-laki tersebut dilaporkan meninggal dunia, 19 bulan setelah tengkoraknya hancur karena melawan pemerkosa tersebut.
Vanya Krapivin yang masih berusia 16 tahun, pulang dari sekolah dan melihat kebiadapan tetangganya, Roman Pronin, yang memperkosa Mamanya dalam keadaan menjerit-jerit dan berlumuran darah.
Pembunuh sekaligus pemerkosa tersebut berulang kali menyerang sang Mama, Natalia Krapivina, dengan pisau dan berusaha memaksanya untuk berhubungan seks dengannya.
Vanya yang baru saja pulang sekolah dan masuk ke flatnya di Severodvinsk, Rusia, secara mengejutkan melihat pemandangan yang mengerikan tersebut.
Tak rela menyaksikan sang Mama diperlakukan seperti itu, ia pun mengambil dumbel 3kg dan memukul pemerkosa tersebut. Sayangnya, Pronim menangkis serangan dumbel darinya.
Justru, Pronin mengembalikan serangan dan memukul dumbel tersebut ke kepala Vanya. Tetangga yang mendengar keributan tersebut memanggil polisi, sementara Pronin melarikan diri dengan keyakinan bahwa mereka berdua sudah mati.
Vanya dan sang Mama sama-sama ditemukan tidak sadarkan diri di lantai yang penuh darah. Bocah itu jatuh koma selama sembilan bulan, sementara Natalia Krapivina menderita 27 luka tusuk.
Selang beberapa bulan kemudian, Natalia diizinkan untuk pulang dari rumah sakit. Namun sayangnya, tidak untuk sang Anak. Natalia tetap harus ke rumah sakit untuk mengunjungi putra yang telah menyelamatkannya tersebut.
Putranya yang pemberani itu menderita kerusakan otak yang serius dan kehilangan hampir semua tulang frontal tengkoraknya.
Ahli bedah dipaksa untuk menghapus sebagian otaknya, dan kampanye penggalangan dana besar-besaran pun diluncurkan oleh presenter TV terkemuka Andrey Malakhov.
Satu tahun kemudian, Vanya menunjukkan tanda-tanda mulai sadar setelah perawatan dari ahli bedah top Rusia, Leonid Roshal.
Pada bulan Juni tahun ini, ia mulai makan bubur dan makanan lain yang dihaluskan. Kemudian pada bulan Juli, Vanya sudah bisa pergi ke pusat rehabilitasi di Moskow untuk memperbaiki kerusakan tengkoraknya.
Namun sayangnya, takdir berkehendak lain, pada bulan Oktober ia terjangkit flu dan meskipun dalam perawatan intensif, kondisinya kian memburuk dan akhirnya Vanya meninggal dunia.
Tragisnya, sang Mama yang putus asa kini menyalahkan dirinya sendiri, meskipun ia juga merupakan korban Pronin.
"Aku hanya ingin bersama putraku," tangisnya.
Kini Natalia belum berbicara sejak kematian Vanya. Sedangkan Pronin dipenjara karena dua percobaan pembunuhan.
Hingga saat ini Pronin telah mendapat hukuman penjara selama 14 tahun dan sedang menunggu tuduhan pembunuhan tambahan setelah kematian anak tersebut.
Berkaca dari kasus tersebut, sudah seharusnya kamu selalu waspada terhadap siapapun untuk mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan, seperti perkosaan.
Untuk itu, berikut Popmama.com telah merangkum 5 langkah tepat untuk menghindari kasus perkosaan.
1. Sadar akan lingkungan dan selalu waspada
Selalu bersikap waspada kapanpun dan dimanapun merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mencegah perkosaan. Mulailah dengan hal mudah, seperti:
- Jika memilih menggunakan taksi sebisa mungkin gunakanlah layanan jemput misalnya dari kantor, hotel, pusat perbelanjaan dan sebagainya. Dengan layanan itu perusahaan taksi akan mencatat peredaran taksinya, sementara kantor atau hotel atau pusat perbelanjaan juga akan mencatat identitas taksi.
- Tulis identitas taksi meliputi nama taksi, pengemudi, nomor identitas dan nomor pintu, dan segera kirim pada orang terdekat
- Segera telepon orang terdekat dan segera informasikan identitas taksi. Menginformasikan dengan cara ini memungkinkan didengar langsung oleh pengemudi taksi, dan ini bisa membantu mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
- Jika memilih bus atau angkutan umum segera turun jika merasa ada hal yang aneh dan mencurigakan.
- Jika memilih ojek dan memungkinkan, pilihlah yang kamu kenal atau ojek langganan. Jangan lupa minta nomor handphone serta catat nomor kendaraan.
2. Ikuti kata hati
Percaya atau tidak, kata hati atau insting bisa menyelamatkan diri dari tindak kejahatan yang akan dilakukan terhadap dirimu.
Jika merasa tidak aman, segeralah pergi untuk mendapatkan bantuan. Gunakan insting dan naluri untuk bergerak cepat dan melawan. Sebab refleks gerak cepat adalah naluri alami.
3. Pertimbangkan cara pakaian
Jangan pernah memakai pakaian yang mencolok, membawa barang, baik dompet, tas, atau handphone yg mencolok.
Pasalnya, kamu yang berpakaian rapi serta sederhana saja tetap tidak mengurungkan niat pemerkosa, apalagi jika kamu berpenampilan mengundang.
4. Ambil kursus dasar pertahanan diri
Untuk menghindari pemerkosaan, lebih baik mengambil kursus dasar pertahanan diri. Membekali diri dengan keterampilan bela diri bisa menjadi cara untuk menangkis perkosaan.
Selain itu, kamu juga dapat mencegahnya dengan melakukan perlawanan, seperti berteriak, memukul, menendang, lari dan lain-lain jika ada kesempatan.
5. Bersikap tegas
Jika ada orang memberikan perhatian terlalu berlebihan padamu, segeralah bersikap tegas dengan cara memberitahu mereka bahwa sikap tersebut tidak kamu sukai.
Tidak perlu bersikap sopan ketika seseorang membuat rayuan seksual yang tidak diinginkan.
Nah, itulah beberapa fakta mengenai kasus pemerkosaan yang dialami seorang Mama hingga membuat anaknya meninggal dunia.
Sebelum hal tersebut terjadi menimpa Mama dan keluarga, usahakan untuk terus waspada di manapun dan kapanpun.
Baca juga:
- Pengidap Necrophilia yang Ingin Memakan dan Memperkosa Anak Ditangkap!
- Malang! Sudah Menjadi Korban Tsunami Palu, Anak Ini Diperkosa 3 Pemuda
- Sadis! Bayi 11 Bulan Tewas Diperkosa dan Disodomi Suami Pengasuhnya
