Hati-Hati, 7 Sayuran Ini Ternyata Bisa Picu Asam Lambung Lho, Ma!

Sayuran ini punya kandungan fruktosa tinggi gula, yang bisa bikin asam lambung menghasilkan lebih banyak gas nih, Ma. Sehingga hal ini lah yang bikin asam lambung bakalan naik sampai ke kerongkongan. 

Selain itu, kubis juga mengandung senyawa yang disebut tiol, senyawa yang bisa menghasilkan gas sulfur saat dicerna.

Adapun gas sulfur ini-khususnya hidrogen sulfida, dapat menyebabkan beberapa masalah pada sistem pencernaan, termasuk asam lambung naik atau refluks asam. Jadi, hati-hati ya, Ma!

Walaupun kaya akan nutrisi dan tinggi kandungan likopen, tomat justru harus dihindari bagi penderita maag nih, sebab tomat mengandung asam yang tinggi. 

Di samping itu, tomat juga memiliki pH yang rendah, yang berarti punya tingkat keasaman yang tinggi.

Sehingga ketika Mama makan makanan dengan pH rendah, ini dapat memicu produksi asam lambung lebih banyak. Selain itu disarankan untuk tidak mengonsumsi tomat disaat perut kosong ya, Ma!

Sawi mengandung senyawa gula kompleks bernama rafinosa. Rafinosa adalah tipe gula kompleks yang terdiri dari tiga molekul gula yang lebih sederhana, yaitu galaktosa, glukosa, dan fruktosa. 

Gula ini dapat ditemukan dalam berbagai jenis sayuran, termasuk sawi dan kacang-kacangan, dan sering kali menjadi bagian dari serat makanan yang tidak bisa dicerna sepenuhnya oleh tubuh manusia. 

Sebagian besar manusia tidak memiliki enzim yang diperlukan untuk mencerna rafinosa dengan efisien, yang dapat menyebabkan gas usus dan masalah pencernaan jika dikonsumsi dalam jumlah besar.

Kemudian dalam sawi juga terkandung senyawa yang disebut sulforaphane, yang dapat memengaruhi produksi asam lambung pada beberapa orang. 

Untuk diketahui, sulforaphane sendiri adalah senyawa yang ditemukan dalam keluarga tanaman Brassicaceae, yang mencakup sawi, brokoli, kubis, dan lainnya.

Dikutip dari jurnal neurogastroenterology, kandungan capsaicin, senyawa yang memberikan rasa pedas pada cabai bisa menimbulkan rasa tak nyaman diperut apabila terlalu sering dikonsumsi nih, Ma. 

Beberapa orang mungkin termasuk Mama, berisiko mengalami peningkatan gejala refluks asam atau asam lambung naik setelah mengonsumsi banyak cabai. 

Nantinya, hal ini juga bisa menimbulkan rasa tak nyaman di perut, yang akan menjalar ke perut dan menyebar ke lambung. 

Acar yang terdiri dari berbagai sayuran yang mengandung cuka dan asam, nyatanya bisa menjadi pemicu meningkatkan kadar asam lambung nih, Ma. 

Sebab pada dasarnya, asam dalam acar yang berasal dari cuka ini bisa merangsang produksi asam lambung, yang dapat memicu refluks asam pada beberapa individu yang lemah. 

Untuk diketahui, bawang merah dan bawang putih mengandung senyawa sulfur, termasuk allicin yang dapat menghasilkan gas, yang bisa merangsang produksi asam lambung. 

Walau tidak semua bereaksi, ada beberapa orang yang rentan terhadap konsumsi bawang putih dan merah bisa menjadi pemicu naiknya asam lambung nih. 

Selain itu Ma, bawang merah dan bawang putih juga bisa mengendurkan otot yang mengontrol katup esofagus bawah-yang memungkinkan asam lambung naik ke kerongkongan.

Maka ngga heran jika hal ini bisa mengakibatkan sensasi terbakar atau gejala refluks asam.

Terakhir, dikutip dari IDN Times, mengonsumsi bawang bombay nyatanya dapat memperburuk asam lambung nih, Ma. 

Sebab, bawang bombay sendiri apabila dikonsumsi dapat mengurangi pH lambung dalam waktu singkat. Semakin rendah pH lambung, maka asam pun akan semakin tinggi. 

Itulah Ma beberapa sayuran yang sebaiknya dihindari bagi penderita Maag atau GERD. Walaupun sebenarnya semua sayuran baik, disarankan untuk membatasi konsumsi sayur-sayur tersebut agar gejala tidak terus berlanjut dan menjadi parah. 

Apabila gejala semakin parah, disarankan untuk Mama menghubungi dokter untuk mendapat penanganan yang tepat sebelum terlambat. Semoga bermanfaat!