Instagram.com/jeromepolin
Warna pink dan hijau saat ini telah digunakan netizen di media sosial untuk menunjukan bahwa masyarakat butuh didengar aspirasinya. Warna ini bahkan digunakan di berbagai unggahan, banyak netizen yang mengganti foto profil akun media sosial mereka dengan dominasi warna pink dan hijau.
Seiring dengan ramainya aksi demonstrasi dan tuntutan rakyat yang semakin meluas di berbagai titik di Indonesia, beberapa poin tuntutan rakyat kini dikerucutkan dengan postingan yang berkonsep ‘17+8 Tuntutan Rakyat’ yang ditujukan untuk pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, termasuk DPR RI. Postingan ini diprakarsai oleh beberapa public figure yang aktif dengan gerakan aktivisme, ada Jerome Polin, Salsa Erwina, Andovi da Lopez, Cheryl Marcella, Fathia Izzati Malaka, Abigail Limuria, dan Andhyta F. Utami.
Ketujuh kreator tersebut merangkum berbagai keluhan dan aspirasi masyarakat yang tersebar di media sosial serta berbagai tuntutan yang hadir di aksi unjuk rasa sebelumnya. Hasil konsolidasi yang telah dirumuskan selama beberapa jam ini diunggah di media sosial mereka masing-masing pada Minggu (31/8/25). Berikut ini beberapa poin dalam 17+8 Tuntutan Rakyat yang memiliki poin transparansi, reformasi, dan empati:
17 Tuntutan yang Harus Dipenuhi dalam 1 Minggu (Deadline 5 September 2025):
Tarik TNI dari pengamanan sipil dan pastikan tidak ada kriminalisasi demonstran
Bentuk tim investigasi independen kematian semua demonstran yang menjadi korban aksi 25-31 Agustus
Bekukan kenaikan gaji/tunjangan dan batalkan fasilitas baru anggota DPR
Publikasikan transparansi anggaran (gaji, tunjangan, rumah, dan fasilitas DPR)
Dorong Badan Kehormatan DPR periksa anggota bermasalah
Pecat atau sanksi kader DPR yang tidak etis dan memicu kemarahan publik
Umumkan komitmen partai untuk berpihak pada rakyat
Libatkan kader partai dalam ruang-ruang dialog bersama masyarakat
Bebaskan seluruh demonstran yang ditahan
Hentikan tindakan represif dan kekerasan polisi
Tangkap dan proses hukum secara transparan anggota polisi yang melanggar HAM
TNI segera kembali ke barak dan berhenti terlibat dalam pengamanan sipil
TNI harus tegakkan disiplin internal
TNI tidak memasuki ruang sipil selama krisis demokrasi
Pastikan upah layak untuk buruh
Mengambil langkah darurat untuk mencegah PHK massal
Buka dialog dengan serikat buruh untuk solusi upah murah dan outsourcing
8 Tuntutan Tambahan yang Harus Terpenuhi dalam Waktu 1 Tahun (Deadline 31 Agustus 2026):
Bersihkan dan reformasi DPR besar-besaran
Reformasi partai politik
Reformasi sektor perpajakan dengan adil
Sahkan RUU Perampasan Aset
Reformasi kepolisian agar profesional dan humanis
TNI kembali ke barak, tanpa pengecualian
Perkuat Komnas HAM dan lembaga pengawas independen lain
Tinjau ulang kebijakan sektor ekonomi dan ketenagakerjaan
Itu dia penjelasan mengenai sejarah warna pink dan hijau yang menjadi simbol perlawanan rakyat di media sosial. Kedua warna ini tengah ramai digunakan oleh netizen sebagai bentuk perjuangan dalam menyampaikan aspirasi mereka terhadap pemerintah RI.