Selain Mumun, Ini Sederet Peran yang Dimainkan Acha Septriasa

Tokoh yang dimainkan Acha Septriasa ini sangat berbeda dengan peran-peran sebelumnya. 

Dalam film berjudul "Mumun", perempuan kelahiran 1 September 1989 tersebut berperan sebagai pocong.

Tak tanggung-tanggung, Acha memerankan tiga karakter sekaligus, yakni Mumun, Mimin, dan si pocong.

Mumun sendiri dikisahkan sebagai kembang desa yang memiliki saudara kembar bernama Mimin. 

Diceritakan, Mumun menikah dengan Juned. Namun, ia meninggal dunia dengan tragis akibat ulah seseorang bernama Jefri. 

Ketika dimakamkan, Husein yang diperankan oleh Mandra lupa membuka tali pocong Mumun sehingga ia menjadi arwah penasaran. 

Pocong Mumun pun gentayangan dan ingin membalaskan dendam kepada Jefri yang telah mencelakainya.

Meski awalnya sempat kaget ketika ditawari memerankan pocong, akan tetapi Acha sukses beradegan di film Mumun. 

Film layar lebar yang tayang tepat pada hari ulang tahun Acha tersebut pun telah banyak disaksikan oleh penggemar film horror.

Tokoh Luna yang diperankan oleh Acha Septriasa mungkin sudah tak asing lagi di telinga Mama, bukan?

Peran tersebut merupakan salah satu tokoh dalam film "Heart" di tahun 2000-an yang sukses melambungkan nama Acha Septriasa. 

Pada film, Acha memerankan sosok perempuan bernama Luna yang cantik dan anggun. Ia sukses menarik perhatian Farel yang diperankan oleh Irwansyah. 

Dalam film "Heart", Acha turut beradu akting dengan Nirina Zubir yang memerankan sosok Rachel. Rachel juga menyimpan rasa kepada Farel, akan tetapi harus menerima kenyataan bahwa cintanya bertepuk sebelah tangan. 

Hingga akhirnya, Luna diketahui mengidap penyakit kronis dan dinyatakan tak dapat hidup lebih lama lagi. 

Rachel yang mengalami kecelakaan dan kakinya harus diamputasi pun mendonorkan hatinya untuk Luna sehingga ia dapat terus hidup bersama Farel.

Film lainnya yang juga diperankan oleh Acha Septriasa, yaitu "Test Pack".

Film yang dirilis pada tahun 2012 tersebut mengisahkan tentang sepasang suami istri muda bernama Tata (Acha Septriasa) dan Rahmat (Reza Rahardian).

Dalam film, Tata merupakan seorang perempuan yang bekerja di bidang periklanan. Sementara Rahmat adalah seorang psikolog.

Meski pasutri tersebut telah sukses dalam berkarier, akan tetapi kehidupan rumah tangganya masih kurang lengkap. Sebab, Tata dan Rahmat tak kunjung dikaruniai buah hati setelah 7 tahun menikah.

Rahmat sebenarnya santai menanggapi kondisi ini, akan tetapi Tata beranggapan bahwa memiliki anak usai menikah merupakan suatu keharusan. 

Hingga pada suatu ketika, Rahmat menjalani pemeriksaan kesuburan untuk laki-laki dan hasilnya menyatakan bahwa ia mandul. Hal ini disembunyikan dari Tata dan saat terbongkar, ia pun marah besar dan pergi dari rumah. 

Rumah tangga mereka pun di ambang kehancuran karena Tata mengajukan perceraian. Rahmat dilanda delima, ia ingin tetap bertahan karena sangat mencintai istrinya. Namun di sisi lain, ia tak bisa memberikan keturunan yang diminta oleh Tata.

Masih dengan lawan main yang sama, yakni Reza Rahardian, Acha kembali dipertemukan dalam satu film layar lebar berjudul "Layla Majnun".

Dalam film tersebut, pemilik nama lengkap Jelita Septriasa itu memerankan sosok Layla, seorang perempuan yang cantik sekaligus cerdas. Ia berprofesi sebagai dosen dan memiliki cita-cita untuk mengajar di luar negeri.

Film yang tayang pada tahun 2021 lalu mengangkat kisah legendaris Layla dan Majnun yang telah diceritakan dari generasi ke generasi. 

Pada saat itu, Layla dan sang ibu menjalani kehidupan yang ditanggung oleh pamannya karena ayahnya telah meninggal dunia. Demi membalas kebaikan budi pamannya, Layla dipaksa untuk menerima perjodohan yang tak diinginkan.

Sosok yang hendak dijodohkan dengan Layla bernama Ibnu, diperankan oleh Baim Wong. Ia pun terpaksa setuju dan meminta kesempatan untuk mengajar di Azerbaijan sebelum menikah. 

Namun siapa sangka, Layla justru menemukan cinta sejatinya di sana. Layla jatuh hati kepada salah satu mahasiswa bernama Samir yang diperankan oleh Reza Rahardian. 

Layla pun dilanda kebingungan, ia bimbang harus memilih laki-laki yang dicintai atau meneruskan perjodohan oleh keluarganya.

Nama Acha Septriasa memang sudah malang melintang di dunia perfilman layar lebar Indonesia. Ia sudah memerankan berbagai tokoh dari beragam genre. 

Salah satunya, genre religi dalam film berjudul "99 Nama Cinta" yang tayang pada tahun 2019. Saat itu, Acha memerankan sosok perempuan bernama Talia. 

Talia diceritakan sebagai presenter acara gosip televisi yang sedang meniti karier. Acha dikisahkan sebagai perempuan yang sukses, tetapi jauh dari ajaran agama. 

Sampai pada akhirnya, ia dipertemukan oleh laki-laki bernama Kiblat yang diperankan oleh Deva Mahenra untuk mengajarkan ilmu agama.

Dari pertemuan tersebut, sosok Talia berubah perlahan. Ia mulai mendalami ilmu agama dan menjadi sosok perempuan yang taat. 

Kiblat bahkan menjadi sosok yang mampu menguatkan diri Talia untuk bangkit usai kariernya terancam hancur.

Hubungan keduanya pun berjalan baik hingga hadirlah seorang perempuan yang hendak dijodohkan dengan Kiblat. 

Film bergenre religi lainnya yang juga dibintangi oleh Mama satu anak ini berjudul "99 Cahaya di Langit Eropa. Dalam film yang tayang pada tahun 2013 ini, Acha memerankan sosok Hanum.

"99 Cahaya di Langit Eropa" merupakan film layar lebar yang diangkat dari kisah nyata. Tepatnya dari sebuah novel yang ditulis oleh Hanum Salsabiela Rais dan Rangga Almahendra.

Tokoh Hanum diceritakan sebagai jurnalis sekaligus pembawa berita stasiun televisi swasta di Indonesia. Ia kemudian berhenti berkarier karena harus menemani sang suami Rangga, yang diperankan Abimana Aryasatya mengambil pendidikan di Vienna, Austria. 

Film ini berisi tentang perjalanan hidup Hanum Salsabiela Rais dan Rangga Almahendra. 

Karena merasa bosan di rumah saat ditinggal sang suami kuliah, Hanum berinisiatif mencari pekerjaan. Namun di tengah perjalannannya, ia akhirnya memutuskan untuk mulai menelusuri jejak-jejak agama Islam di Eropa. 

Di Vienna, mereka dipertemukan oleh sahabat-sahabat baru seperti Fatma (Raline Shah), Marion (Raline Shah), dan Khan (Alex Abbad). Kedua pasangan suami istri tersebut pun belajar banyak mengenai menjadi orang muslim di Eropa.

Sedikit berbeda dari film-film sebelumnya yang dibintangi, kali ini Acha Septriasa terjun ke dalam film genre komedi garapan Raditya Dika berjudul "Koala Kumal".

Acha memainkan tokoh Andrea, yang diceritakan sebagai pacar dari Dika (Raditya Dika). Keduanya tengah menyiapkan pernikahan, akan tetapi Andrea kemudian memutuskan hubungan secara sepihak. 

Ternyata, Andrea tengah berselingkuh dengan pria lain sehingga pernikahannya harus dibatalkan. 

Menghadapi kenyataan yang pahit tersebut, Dika pun kesulitan untuk menyelesaikan buku karyanya. Hingga pada akhirnya, ia dipertemukan dengan Trisna (Sheryl Sheinafia) dan bisa melupakan masa lalu.

Rasa sakit hati Dika pun terbalaskan, ia kemudian dapat pulih dan kembali menjalani kehidupan dengan normal.

"Sabtu Bersama Bapak" merupakan film yang diadaptasi dari novel karya Adhitya Mulya.

Dalam film ini, Acha memainkan peran Rissa, istri dari Satya yang diperankan oleh Arifin Putra.

Diceritakan, ayah Satya dan Cakra (Deva Mahenra) yang diperankan oleh Abimana Aryasatya meninggalkan beberapa kaset video yang berisi pesan-pesan dan harus diputar setiap hari Sabtu ketika sang ayah meninggal.

Ide membuat rekaman video ini muncul ketika sang ayah divonis mengidap kanker dan hanya menyisakan satu tahun lagi untuk bertahan hidup.

Sang istri, Itje (Ira Wibowo) pun melaksanakan semua wasiat suaminya agar anak-anak yang ditinggalkan tidak kehilangan sosok ayahnya.

Ketika beranjak dewasa, konflik pun mulai bermunculan. Satya dilanda berbagai permasalahan rumah tangga dengan Rissa. 

Ternyata, Itje juga menyimpan rahasia besar yang tak diketahui oleh kedua putranya.

Film sedih nan mengharukan ini sukses menarik jutaan penonton. Bahkan, masuk nominasi Festival Film Bandung, Piala Maya, hingga Indonesian Movie Actors Awards.

Itu dia sederet peran yang dimainkan oleh Acha Septriasa. Adakah film yang pernah Mama tonton?