Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
Freepik/topntp26
Freepik/topntp26

Siapa disini diantara Mama semua penggila keripik kentang? 

Pernah nggak sih kamu penasaran sama asal - usul makanan "penghilang stres" di waktu senggang ini? 

Popmama.com akan mengajak kamu menemukan sejarah yang melekat pada makanan ringan berbahan tipisan kentang ini. 

So stay tuned Ma! 

1. Sejarah keripik kentang

Pexels/Dzenina Lukac

Mungkin di antara kamu sudah pada merasa penasaran dengan asal-usul keripik kentang nih. 

Jadi, pada zaman dahulu ada seorang koki bernama George Crum yang menyajikan kentang goreng di sebuah restoran mewah di New York. 

Dirinya memang dikenal pandai menyajikan kentang goreng dengan potongan tebal yang lalu diberi bumbu untuk kemudian digoreng.

Bermula dari adanya komplain dari seorang pelanggan yang merasa kentang gorengnya ketebalan. 

George akhirnya menipiskan kentang goreng buatannya demi memuaskan pelanggan. 

Belum selesai sampai disitu, ternyata si konsumen masih saja komplain masalah yang sama, hingga akhirnya George membuatkan kentang dengan tingkat paling tipis. 

Hingga dari kasus inilah tercipta kentang goreng renyah yang tidak dapat diiris dengan garpu.

George-pun tak menyangka sajian buatannya itu mampu membuat pelanggan puas dan menjadi menu andalan di restoran tempatnya bekerja.

Bahkan melegenda hingga hari ini lho Pak George! 

2. Menjadi makanan yang berada dalam kemasan

Pexels/icon0.com

Pasti dibenakmu timbul pertanyaan, dari sajian restoran bagaimana bisa sampai menjadi makanan ringan kemasan ya? 

Peristiwa tercetusnya keripik kentang terjadi kisarah medio 1860, namun ide pengemasannya barulah terpikirkan di tahun 1895. 

Awalnya seseorang bernama William Tappendon, mengemas rapi keripik buatannya lalu mencoba menjualnya dengan cara menitipkan di toko-toko, hingga akhirnya digemari sampai saat ini. 

Lalu, untuk masalah mengapa kemasannya dibuat menggembung dengan isian udara di dalamnya. Rupanya itu lebih kepada alasan teknis penjualan. 

Hal itu dimaksudkan agar udara yang merupakan nitrogen di dalam kemasan, mampu membuat keripik tak teroksidasi ataupun mudah basi.

3. Tak disangka-sangka mampu menjadi kegemaran lintas generasi

Pixabay/PublicDomainPictures

Sebenarnya ada banyak jenis keripik, tapi hakulyakin kalau ditanya camilan apa yang paling banyak disukai, mungkin kebanyakan jawabannya adalah keripik berjenis kentang. 

Keripik yang populer dengan sebutan chips ini, disukai hampir semua kalangan dan semua usia. 

Bahkan bila dilihat dari rentan waktu ditemukannya, camilan yang hadir dengan aneka pilihan rasa ini mampu memuaskan para pencintanya meskipun beda generasi hingga masa kini.

Sebagai info, meskipun awalnya keripik kentang dibuat dengan cara digoreng, namun hingga saat ini ada juga yang memilih untuk mengolahnya dengan cara dipanggang sampai kering. 

4. Produk keripik kentang pertama yang memiliki merek dagang

Pexels/Oleg Magni

Ini nih Ma, pasti pernah penasaran kan dengan merek pertama keripik kentang yang dibuat? 

Pada tahun 1895 Pengemasan keripik kentang dilakukan oleh William Tappendon dari Cleveland yang mulai mengembangkan bisnisnya dengan bermodalkan ladang kentang di dekat rumahnya.  

Sejak itulah merek dagang pertama tercipta untuk keripik kentang, yakni ketika dirinya merintis pabrik keripik kentang pertama di negaranya. 

Keripik kentang buatannya itu  lalu dinamakan William Tappendon.

5. Meski sudah amat familiar di lidah orang-orang, belum satupun pernah mematenkan ide makanan ringan ini

freepik.com

Biasanya jika ada ide unik selalu ada yang dengan cepat mengurusi hak patennya supaya ide tersebut tidak dicuri orang lain. 

Namun beda halnya dengan keripik kentang ini Ma, makanan ini tidak pernah dipatenkan hingga saat ini. 

Bahkan George Crum selaku penemu keripik kentang tidak pernah berusaha untuk mematenkan keripik kentang buatannya.

Bukanlah tanpa sebab hal ini terjadi, pada saat itu orang non kulit putih tak diperbolehkan untuk mengajukan hak paten. 

Hingga akhirnya keripik kentang bisa diproduksi secara massal dan dijual bebas tanpa memberi kredit apa pun terhadap si penemu ide awalnya yaitu George Crum. 

6. Dibuat dengan berbagai varian rasa

Oh iya Ma, biacara soal rasanya, keripik yang disukai semua kalangan ini hadir dengan aneka pilihan rasa. 

Kendati demikian rasa yang paling umum sejak zaman penemuannya adalah gurih saja. 

Sekarang, keripik kentang memiliki banyak jenis rasa dari mulai gurih-manis, gurih - asin, dan masih banyak lagi.

Nah, bicara soal rasa, ada yang terbaru nih dari PT Calbee Wings Food, setelah sukses hadir dengan dua varian rasanya yakni Umami Japanese Seaweed dan Happy Honey Butter di tahun 2019, snack keripik kentang tipis Japota, kali ini menghadirkan varian rasa terbarunya yaitu Japota rasa Ayam Bawang.

Dok. Popmama.com/Bima Bintoro

"Japota meluncurkan Japota rasa Ayam Bawang, yang menonjolkan perpaduan unik antara keripik kentang tipis dengan taburan bits bawang goreng asli dan rasa legendaris yang disukai banyak masyarakat Indonesia hingga saat ini", jelas Michael Brian, Senior Brand Manager Japota, pada acara konferensi pers peluncuran Japota Rasa Ayam Bawang, pada Kamis (3/6).

Tidak hanya itu dalam acara via zoom itu, Japota juga turut memperkenalkan brand ambassador barunya yakni, Adipati Dolken. 

Aktor film tersebut kini dipercaya oleh PT. Calbee Wings Food untuk merepresentasikan brand Japota pada masyarakat luas. 

Nah, bagaimana sudah nambah kan Ma pengetahuanmu tentang keripik kentang. Nah besok kan weekend nih. Yuk langsung ke toko terdekat untuk mendapatkan keripik kentang. 

Siapa tahu, bisa jadi penghilang stres-mu di akhir pekan. Bisa juga untukmu maupun bagi Si Papa.

Editorial Team