Apa yang akan Terjadi Jika Tubuh Kekurangan Karbohidrat?
Banyak yang menganggap karbohidrat sebagai musuh yang menyebabkan penambahan berat badan
24 Februari 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Akhir-akhir ini cukup ramai program penurunan badan yang harus mengurangi sumber karbohidrat bahkan sampai menghilangkannya sama sekali. Istilah low-carb diet dan no-carb diet mungkin cukup sering didengar oleh Mama.
Meskipun banyak yang berhasil menurunkan berat badan dengan metode diet tersebut, tetapi Mama harus berhati-hati jika akan menerapkan low-carb diet dan no-carb diet. Sebab, jika tubuh kekurangan karbohidrat akan menyebabkan masalah kesehatan.
Penurunan berat badan yang diharapkan bisa membuat tubuh menjadi lebih sehat, malah bisa menyebabkan masalah kesehatan jika kekurangan karbohidrat.
Agar mama lebih berhati-hati dalam menjalankan program diet, simak penjelasan Popmama.com seputar risiko yang akan terjadi jika tubuh kekurangan karbohidrat.
1. Mudah merasa letih dan lesu
Fungsi utama karbohidrat adalah memberikan sumber energi bagi tubuh. Jika kebutuhan karbohidrat tidak terpenuhi dengan baik dapat menyebabkan seseorang mudah merasa letih dan lesu.
Jika tubuh kekurangan karbohidrat ia akan mengalami kesulitan untuk melakukan aktivitas fisik dengan intensitas yang tinggi.
Editors' Pick
2. Sulit berkonsentrasi dan fokus
Hal yang akan terjadi jika tubuh kekurangan karbohidrat antara lain mengalami kesulitan saat harus berkonsentrasi dan sulit untuk fokus.
Karbohidrat adalah sumber energi untuk otak dan saraf. Apabila otak tidak mendapatkan energi yang cukup jangan heran jika otak menjadi sulit untuk berpikir. Pikiran pun sulit untuk fokus mengerjakan pekerjaan.
3. Menyebabkan sembelit
Makanan sumber karbohidrat memiliki kandungan serat yang diperlukan tubuh untuk mempermudah kerja usus. Jika tubuh kekurangan karbohidrat maka ia akan berisiko kekurangan sumber serat.
Apabila akan menjalankan low-carb diet dan no-carb diet hendaknya memperbanyak sumber serat lain agar tidak terjadi sembelit. Imbangi kebutuhan nutrisi dengan mengombinasikan sumber makanan.
4. Sulit menahan emosi
Jika tubuh kekurangan karbohidrat ternyata juga dapat menyebabkan sulit mengontrol emosi.
Kebutuhan otak terhadap karbohidrat membuat pikiran menjadi lebih tenang dan terkontrol.
Yang terjadi jika seseorang kekurangan karbohidrat maka ia akan rentan mengalami gangguan emosi, seperti lebih cepat marah, mudah sedih, stress, hingga depresi.
5. Daya tahan tubuh melemah
Risiko yang akan dialami seseorang saat tubuh kekurangan karbohidrat antara lain adalah menurunnya daya tahan tubuh.
Ia akan mudah terserang penyakit atau tertular virus dari lingkungan sekitarnya. Sebab, karbohidrat merupakan salah satu sumber nutrisi tubuh yang berfungsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan memberikan energi yang cukup.
Ternyata, tak hanya berdampak buruk bagi kesehatan tubuh tapi juga kesehatan mental jika tubuh kekurangan karbohidrat. Maka dari itu, berhati-hatilah saat melakukan low-carb diet dan no-carb diet.
Baca juga:
- Selain Nasi, Makanan yang Bisa Menjadi Sumber Karbohidrat
- Selain Beras Shirataki, Ini Beras Rendah Gula Cocok Buat Diet
- Diet Mediterania Dinobatkan sebagai Diet Terbaik di Dunia