9 Suasana Duka sebelum Laura Anna Dikremasi, Pergi dengan Damai

Altar Laura Anna penuh dengan bunga berwarna putih. Dengan latar kain yang juga putih, altarnya terlihat cantik dan anggun. 

Diceritakan oleh Awkarin, bahwa ini adalah rumah duka kedua karena yang sebelumnya dikatakan privasinya tidak terjaga. Seperti diketahui, Laura Anna disemayamkan di Rumah Duka Grand Heaven Jakarta, di lantai dasar. 

Dalam sebuah IGS milik Dara, terlihat bagaimana peti Laura dibawa oleh orang-orang terkasihnya. Selain oleh para petugas rumah duka, para keluarga dan sahabat pun turut mengantarkannya ke altar. 

Laura bersemayam di dalam peti bening yang indah.

Menjadi momen terakhir kali bisa melihat Laura, semua keluarga dan sahabat menyempatkan diri untuk datang dan menghadiri pemakamannya. 

Terlihat bagaimana Papa dari Laura kerap berada di dekat peti anak kesayangannya. Banyak juga tamu yang datang dan memberi penghormatan terakhir. Termasuk Denny Sumargo yang memberikan kesan mendalam mengenai Laura Anna. 

Salah satu sahabat kentalnya Laura adalah Erina Carlina. Artis yang sekaligus influencer itu terbang langsung dari Solo ke Jakarta untuk menghadiri pemakaman sahabatnya. 

Di depan altar ia menceritakan bagaimana Laura tidak pernah mengeluh akan sakitnya dan selalu bersemangat untuk sembuh. 

Kepergian Laura yang sangat mendadak membuat siapa saja terkejut. Banyak artis dan sahabat yang mengirimkan karangan bunga sebagai tanda belasungkawa. 

Mereka yang tak bisa hadir pun mencari cara untuk melihat pemakaman secara daring. 

Selama ini Laura berjuang untuk sembuh. Keinginannya adalah untuk bisa kembali berjalan dan berkegiatan seperti sebelumnya. Kini ia telah tiada, para sahabat mengungkapkan rasa syukurnya. 

Kini Laura telah bebas dari rasa sakit dan keterbatasan. Ia bisa berjalan dengan bebas di atas sana. 

Awkarin adalah salah satu dari sederet yang memposting foto terakhir mereka bersama Laura. Sebagai salah satu teman bermainnya, Laura memiliki aura yang positif dan selalu menyebarkan kebahagiaan. 

Salah satu teman baiknya mengabadikan wajah terakhir Laura. Dengan balutan pakaian hitam, rambutnya terurai indah. Sedangkan wajahnya dipulas makeup tipis yang membuatnya terlihat sangat cantik seperti bidadari. 

Laura Anna dikremasi pada Kamis siang (16/12/2021), di Krematorium Grand Heaven, Pluit, Jakarta. Keputusan untuk kremasi adalah keinginan Laura saat ia masih hidup. 

Menurut informasi dari Greta Irene yang merupakan Kakak dari Laura, sebelum meninggal, Laura Anna berpesan ketika harus embali kepada Tuhan, Laura ingin dikremasi.

"Sejujurnya dia dulu pernah pesan juga, dulu-dulu ini gimana ya, bercanda doang sebenarnya, ya maunya dikremasi," ujar Greta.

Selain keingian pribadi, Greta mengatakan bahwa keluarga menyadari bahwa adiknya tersebut takut sendirian. Abu hasil kremasi selanjutnya akan dibawa pulang dulu.

"Setidaknya untuk beberapa hari ini mau dibawa pulang supaya, Laura itu dari dulu takut sendirian karena nggak ada yang nemenin, jadi mau ditemenin dulu setidaknya beberapa hari," kata Greta.

Untuk keputusan selanjutnya megenai penaburan abu, Greta masih mendiskusikan dengan keluarga. 

Selamat jalan Laura, perjuanganmu dan hatimu yang indah akan selalu jadi inspirasi.