Kanker ini merupakan satu dari delapan kasus kanker pada kedua jenis kelamin, dan seperempat dari semua kanker yang dialami perempuan. Di banyak daerah dengan sumber daya terbatas, kanker payudara lebih sering menyerang populasi yang lebih muda, yang secara signifikan berkontribusi terhadap kematian dini dan jumlah anak yatim piatu.
Untuk mengatasi masalah hal ini, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) meluncurkan Inisiatif Kanker Payudara Global (GBCI) pada tahun 2021, dengan target mengurangi angka kematian sebesar 2,5% setiap tahun hingga 2040 dan menyelamatkan 2,5 juta jiwa.
Inisiatif ini berfokus pada tiga pilar utama, yaitu promosi kesehatan untuk deteksi dini, diagnosis yang tepat waktu, dan manajemen kanker payudara yang komprehensif. Bulan Kesadaran Kanker Payudara (BCAM) dirayakan secara global setiap Oktober untuk meningkatkan kesadaran tentang kanker payudara.
Pada bulan Oktober 2024, WHO juga akan menekankan pentingnya deteksi dini, diagnosis tepat waktu, perawatan yang komprehensif, serta perlunya dukungan bagi mereka yang mengalami penyakit ini, termasuk melalui sistem navigasi pasien.
Nah, itu dia ulasan terkait tema Hari Kanker Payudara Sedunia 2024. Hari Kanker Payudara Sedunia setiap tahunnya menjadi pengingat bagi kita untuk meningkatkan kesadaran akan kanker payudara.
Peringatan tahun ini menggarisbawahi beberapa aspek krusial dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), termasuk pentingnya deteksi dini, diagnosis yang akurat, dan perawatan yang komprehensif.
Lebih dari sekadar tindakan medis, WHO juga menekankan pentingnya memberikan dukungan emosional bagi pasien yang berjuang melawan kanker payudara.