Sudah bukan rahasia bagi kita semua Ma, bahwa virus corona atau COVID-19 menjadi perhatian internasional.
Hal ini dikarenakan wabahnya yang mulai membuat beberapa negara melakukan lockdown atau mengunci akses masuk dan keluar sebagai pengamanan ketat untuk mencegah penyebaran virus corona.
Tidak hanya lockdown saja, orang-orang di seluruh dunia telah menghindari tempat-tempat ramai, mengurangi perjalanan yang tidak penting dan mengambil tindakan pencegahan seperti bekerja dari rumah untuk menghindari penginfeksian virus corona baru.
Bahkan di beberapa negara juga mendesak warganya untuk mengubah cara mereka menyapa satu sama lain, tentunya dimaksudkan agar mengurangi risiko penularan bertambah banyak.
Sementara itu, otoritas agama di beberapa negara telah menasehati umat-umatnya tentang bagaimana berdoa atau menandai hari-hari suci mereka tanpa risiko menyebarkan COVID-19 lebih lanjut.
Pasalnya, virus yang berasal dari China, sejauh ini telah menginfeksi lebih dari 100.000 orang di seluruh dunia dan menewaskan lebih dari 4.000 jiwa.
Dilansir dari aljazeera.com, berikut Popmama.com rangkum fakta hingga cara dan saran dari negara-negara Muslim, organisasi, dan situs Islam, jamaah dan peziarah, agar melakukan kegiatan peribadatannya tanpa risiko penularan.
