Menjelang bulan ramadhan masih banyak masyarakat di Indonesia menyakinkan bahwa momentum terbaik untuk ziarah kubur.
Namun, sejatinya tak ada landasan dasar dalam ajaran Islam yang menuntun waktu tertentu untuk ziarah kubur baik itu ketika menjelang ramadan atau pun saat Idul Fitri.
Berziarah kubur dapat dilakukan kapanpun dan tidak harus dikhususkan pada bulan tertentu termasuk bulan Ramadan.
Pada hakikatnya ziarah kubur disyariahkan dalam agama Islam dan merupakan sunah sebagaimana perkataan Rasulullah shallallahu'alaihi wa sallam dalam hadist dari Ali bin Abi Thalib radhiyallahu 'anhu : "Dulu aku melarang kalian untuk ziarah kubur. Sekarang lakukanlah ziarah kubur, karena ziarah kubur mengingatkan kalian akan akhirat." (HR. Ahmad 1236 dan dishahihkan oleh Syuaib al-Arnauth)
Dalam riwayat hadist lainnya, Rasulullah shallallahu'alaihi wa sallam juga bersabda: "Lakukanlah ziarah kubur, karena ziarah kubur akan mengingatkan kalian tentang kematian." (HR. Ibn Hibban 3169 dan disanadnya dinilai shahih oleh Syuaib al-Arnauth)
Dari landasan tersebut tak ada perintah atau anjuran untuk memberi waktu tertentu sebagai waktu yang lebih utama berziarah.
Namun, yang perlu diperhatikan ketika berziarah ke kuburan adalah adab dan tata cara ziarah apakah sesuai dengan tuntunan Alqur'an dan sunnah nabi.
Berikut beberapa hal yang sudah Popmama.com rangkum terkait ziarah kubur.
