Kenali 5 Produk Rumah Tangga yang Menimbulkan Racun Udara di Rumah

Bahan aktif dalam cat dinding cukup berbahaya bagi kesehatan

27 Februari 2020

Kenali 5 Produk Rumah Tangga Menimbulkan Racun Udara Rumah
Freepik

Rumah menjadi tempat yang harus diperhatikan ketika hendak meningkatkan kualitas kesehatan, yakni mulai dari material perabot, kondisi ruangan rumah, penampungan air dan lain sebagainya.

Sementara partikel polusi padat di ruanhan rumah yang berukuran 2,5 mikrometer atau di bawahnya dapat memasuki paru-paru dan aliran darah seseorang.

Sedangkan udara yang bersih akan sangat berpengaruh terhadap kualitas kesehatan penghuni rumah.

Untuk memastikan rumah aman dan nyaman, sebaiknya kenali 5 produk yang dapat mencemari kualitas udara di rumah. Berikut informasi selengkapnya dari Popmama.com :

1. Cat dinding melepaskan gas Volatile Organic Compounds

1. Cat dinding melepaskan gas Volatile Organic Compounds
Freepik

Coba perhatikan sisi mana di dalam rumah yang baru dicat?

Ternyata bahan kimia berbahaya dan beracun dari kandungan cat dapat melepaskan gas Volatile Organic Compounds (VOC) di sekitarnya.

Hal ini akan mencemari kualitas udara di dalam ruangan rumah dan secara langsung memengaruhi pernapasan para penghuninya.

Bahkan zat dari cat tembok juga memiliki tingkat toksisitas yang cukup tinggi dan cenderung mengancam kesehatan.

Editors' Pick

2. Lilin aromaterapi akan meningkatkan partikel polusi

2. Lilin aromaterapi akan meningkatkan partikel polusi
Freepik

Kamu suka menyalakan lilin aromaterapi di dalam ruangan rumah?

Sebaiknya perlu waspada. Pasalnya lilin aromaterapi yang dapat membuat seseorang rileks ini, ternyata juga memiliki dampak buruk bagi kesehatan.

Rupanya membakar lilin aromaterapi akan meningkatkan partikel polusi hingga 30 persen di dalam suatu ruangan, bahkan pintu dan jendela yang terbuka tidak banyak membantu.

Ya, lilin beraroma cenderung mengeluarkan formaldehyde berbahaya. Efek buruknya bisa memicu tumbuhnya sel-sel penyakit kanker hidung dan kanker tenggorokan.

3. Penyegar udara cukup berbahaya bagi kesehatan

3. Penyegar udara cukup berbahaya bagi kesehatan
Freepik/macrovector

Bagi beberapa orang, penyegar ruangan menjadi salah satu produk kebutuhan rumah tangga yang harus ada di rumah. Namun pernahkah kamu berpikir bahwa itu berbahaya?

Di mana penyegar udara dapat memancarkan terpene yang bereaksi dengan ozon di atmosfer dan membentuk formaldehida.

Sedangkan formaldehida yang terkandung dalam produk penyegar ruangan bisa mengembangkan penyakit pernapasan seperti asma.

Jadi sebagai alternatif, lupakan produk penyegar udara berbahan kimia dan menggantinya dengan bunga segar yang memiliki aroma khas.

4. Produk pembersih lantai mengandung bahan aktif

4. Produk pembersih lantai mengandung bahan aktif
Freepik

Faktanya, cairan pembersih lantai mengandung bahan kimia yang berbahaya bagi kesehatan dan lingkungan.

Terbukti, dari label kemasan produk pembersih lantai dan kamar mandi terdapat bahan aktif seperti Cresylic Acid (1,5 persen).

Di mana Cresylic Acid merupakan sebagai bahan yang memungkinkan menyebabkan kanker pada manusia.

Sebaiknya menghindari penggunaan produk pembersih yang mengandung kimia dan menggantinya dengan bahan-bahan alami seperti air, cuka atau baking soda.

5. Semprotan aerosol tidak baik untuk lingkungan

5. Semprotan aerosol tidak baik lingkungan
Freepik/asier_relampagoestudio

Sebagian orang telah akrab dengan semprotan aerosol di kehidupan sehari-hari.

Ternyata menggunakan produk aerosol berbentuk semprotan seperti obat anti-nyamuk, parfum, deodoran, pengharum ruangan dan lain sebagainya tidak baik untuk lingkungan.

Di mana ukuran partikel aerosol memiliki pengaruh pada sifat-sifatnya yang dapat merusak udara di dalam rumah dan berkontribusi terhadap polusi luar ruangan. Paparan bahan kimia itu secara pasti menjadi faktor risiko kanker.

Sementara jika tetap harus pakai obat nyamuk semprot untuk ruangan rumah, segera tinggalkan ruangan setelah disemprot.

Itulah kelima produk di rumah yang dapat mencemari udara di ruangan rumah. Ada baiknya menggunakan exhaust-fan agar udara lembab bisa terhisap keluar ruangan.

Baca juga: 

The Latest