Benarkah Kualitas Kasur Jadi Penentu Tidur Berkualitas saat Ramadan?

Saat bulan Ramadan, jam tidur akan berkurang 1-2 jam karena kondisi tuntutan pekerjaan. Pemilihan pada makanan saat bulan puasa juga sangat berpengaruh terhadap metabolisme tubuh serta otak dan akan mereset ulang ketika tidur.

Di dalam tubuh ada yang namanya Irama Sirkadian. Irama Sirkadian berfungsi mengatur hormon-hormon penting. Irama Sirkadian ini akan berubah total akan saat Ramadan karena jam tidur sudah pasti tidak teratur.  

Kurang tidur membuat otak menjadi lambat, pikiran menjadi emosi produktivitas menjadi menurun serta terganggu. Oleh karena itu, tidur menjadi aktivitas yang sangat penting untuk kesehatan otak atau tubuh. Tidur dengan jam yang tidak teratur akan menaikan risiko hipertensi.  

Ketika ingin produktif berkegiatan saat bulan Ramadan, kamu perlu menjaga hidup sehat secara bertahap hingga terbentuk kebiasaan baik dengan sendirinya. Memiliki pola hidup sehat dengan tidur berkualitas akan menunjang masa depan yang cerah.

dr. Reinita Arlin selaku narasumber utama acara talkshow bertajuk "Keluarga Cermat untuk Ramadan Sehat" membahas mengenai jika kuantitas jamnya berkurang, maka kualitas tidurnya harus bagus. Perlu memperhatikan aspek environment yang sangat penting saat tidur.

"Environment saat kita tidur itu penting banget. Sampai ada banyak penelitian bagaimana sih caranya kita menjaga yang namanya sleep hygiene agar tidurnya maksimal. Berarti tidur tuh sepenting itu," kata dr. Arlin saat acara talkshow yang digelar oleh Zinus Indonesia, Kamis (16/3/2023) di Cilandak, Jakarta.

dr. Arlin juga menjelaskan cahaya yang redup, suhu kamar yang stabil, serta tidak membawa layar biru ke dalam kamar adalah langkah tepat agar tidur lebih nyaman.

Mama sebaiknya tidak menyimpan layar biru baik itu TV, laptop, atau ponsel ketika sebelum tidur. Dahulukan dan jalankan niat untuk tidur tanpa terganggu hal apa pun.

Meningkatkan kualitas kesehatan juga bisa dilihat dari kasur yang digunakan oleh seseorang. Ketika tidur, otot yang ada dalam tubuh akan aktif, baik secara relaksasi dan kontraksi. Jika tidur dengan posisi terlentang perlu dengan kasur yang menopang bentuk tubuh kita dengan baik.

Normalnya kasur harus bisa menampung tulang dari lordosis dan kifosis. Misalnya tidur menggunakan bantal yang besar agar punggung belakang juga teralaskan dengan baik.

Perlu diperhatikan untuk yang mempunyai permasalahan pada punggung belakang agar lebih mengatur posisi tidur dengan nyaman dalam menjaga kualitas tidur. Kualitas tidur juga perlu memperhatikan waktu jam tidur dan jam bangun tidur. 

"Dari sekarang sudah mulai diatur jam bangun. Jika jam bangun maju, maka jam tidur harus maju supaya bisa berfungsi dengan baik, dalam 24 jam sleep time-nya itu kita tambahin sekitar 7-9 jam karena faktanya sepertiga hidup manusia memang untuk tidur," jelas dr. Arlin

Itulah berbagai informasi tentang bagaimana tidur merupakan hal yang penting. Selain itu, membuat tempat yang nyaman untuk tidur diperlukan agar tidur menjadi berkualitas. Hal ini tidak hanya dilakukan untuk bulan Ramadan saja, tetapi juga bisa dilakukan di luar waktu tersebut.

Semoga informasi ini bisa bermanfaat, ya.