7 Cara Efektif agar Kamar Anak Bebas Alergi Debu dan Tungau

Kemunculan alergi dapat diminimalisir dengan cara-cara sederhana lho, Ma

3 Februari 2020

7 Cara Efektif agar Kamar Anak Bebas Alergi Debu Tungau
tiankong.com

Debu dan tungau adalah dua hal yang paling sering memicu alergi pada anak-anak. Umumnya, alergi ini akan membuat anak bersin-bersin, menyebabkan hidung tersumbat, mata berair, batuk, hingga gatal dan ruam pada kulit.

Jika anak Mama memiliki alergi terhadap salah satu atau kedua hal tersebut, salah satu cara yang bisa Mama lakukan untuk meminimalisir kemunculannya adalah dengan menjaga kebersihan kamar anak.

Pasalnya, debu dan tungau sangat mudah memenuhi kamar. Bahkan ketika Mama tidak bisa melihatnya, bukan berarti mereka tidak ada lho, Ma.

Nah, berikut cara efektif yang bisa Mama lakukan agar kamar anak bebas dari alergi debu dan tungau:

1. Ciptakan sirkulasi udara dan cahaya yang baik

1. Ciptakan sirkulasi udara cahaya baik
home-designing.com

Kualitas udara sangat penting bagi penderita alergi lho, Ma. Oleh karena itu, pastikan kamar anak memiliki jendela atau ventilasi agar udara segar dari luar dapat masuk dan menggantikan udara di kamar.

Selain itu, jendela juga memberikan kesempatan bagi cahaya matahari untuk menerangi kamar dan menghilangkan kelembapan yang terlalu tinggi. Sebagai informasi, kamar yang terlalu lembap mudah memicu tumbuhnya jamur dan perkembangbiakan tungau lho!

2. Ganti sprei tempat tidur secara berkala

2. Ganti sprei tempat tidur secara berkala
entrepreneur.com

Sprei adalah tempat ideal bagi debu dan tungau berkumpul. Pasalnya, sisa kulit mati manusia yang menumpuk di sprei adalah makanan yang disukai tungau. Meski Mama tidak bisa melihatnya, bukan berarti mereka tidak ada disana.

Untuk itu, ingatlah untuk mengganti dan mencuci sprei tempat tidur anak secara berkala. Apalagi, sprei adalah benda yang sering bersentuhan langsung dengan anak. Cucilah sprei dengan air bersuhu 54 derajat Celcius untuk menghilangkan tungau yang berkumpul.

Editors' Pick

3. Bersihkan karpet secara rutin

3. Bersihkan karpet secara rutin
netdna-ssl.com

Jika kamar anak menggunakan karpet, Mama harus mengeluarkan tenaga ekstra untuk membersihkannya. Kibaskan karpet di luar ruangan untuk menghilangkan debu yang menempel dan jemur karpet di bawah terik matahari untuk menghilangkan jamur dan tungau.

Namun, menggunakan karpet di kamar anak yang memiliki alergi sebenarnya tidak disarankan. Pasalnya, bulu-bulu pada karpet berpotensi menjadi tempat debu, tungau, maupun kotoran lain berkumpul.

4. Simpan mainan dengan rapi

4. Simpan mainan rapi
themilitarywifeandmom.com

Anak-anak memang identik dengan mainan. Maka, tidak heran jika kamar anak dipenuhi dengan benda tersebut.

Namun, mainan tidak boleh disimpan dengan sembarangan jika ingin kamar anak bebas dari alergi debu maupun tungau. Sebaiknya, Mama menyimpannya di dalam satu kotak yang memiliki tutup.

Hal tersebut untuk mencegah menumpuknya debu di mainan. Pasalnya, debu sangat mudah menumpuk di mainan maupun di celah-celah bulu boneka.

5. Pilih perabot dengan desain yang sederhana

5. Pilih perabot desain sederhana
wentzstore.com

Tahukah Mama? Memilih desain perabot yang tepat dapat membebaskan kamar anak dari debu dan tungau lho. Sebaiknya Mama memilih perabot dengan desain sederhana yang mudah dibersihkan.

Jika Mama memilih desain yang rumit, debu dapat menumpuk di celah-celah dan Mama harus mengeluarkan tenaga ekstra untuk membersihkan celah-celah tersebut.

6. Gunakan air purifier untuk membersihkan udara

6. Gunakan air purifier membersihkan udara
futurecdn.net

Tidak perlu khawatir jika kamar anak Mama tidak memiliki ventilasi yang baik, Mama bisa menyiasatinya dengan menggunakan air purifier. Alat ini mampu menyedot udara di ruangan, menyaringnya, dan mengeluarkan kembali dalam keadaan bersih.

Tidak hanya membersihkan udara dari debu dan tungau, Mama juga bisa mengandalkan air purifier untuk menyaring polusi maupun asap rokok lho, Ma!

7. Lebih bijaksana dalam memelihara hewan peliharaan

7. Lebih bijaksana dalam memelihara hewan peliharaan
fearfreehappyhomes.com

Bukan maksud melarang Mama memelihara hewan, namun Mama harus lebih bijaksana dalam memeliharanya jika anak Mama memiliki alergi. Pasalnya, air liur, kotoran, bulu, maupun kulit mati hewan dapat menjadi pemicu alergi.

Oleh karena itu, sebaiknya Mama membatasi ruangan di rumah yang boleh dimasuki hewan kesayangan Mama. Jauhkan ia dari kamar tidur anak agar kamar anak tetap bebas alergi.

Mama juga perlu memandikan hewan kesayangan Mama secara rutin agar kebersihannya selalu terjaga.

Itulah tujuh cara efektif agar kamar anak bebas dari alergi debu dan tungau. Lakukan cara-cara di atas agar kesehatan anak selalu terjaga yuk, Ma! Jika anak sehat, orangtua pun tenang dan senang!

Baca juga:

The Latest