Inspirasi Cat Dinding dan Efeknya bagi Penghuni Rumah

Warna yang tepat dapat menghidupkan suasana rumah lho, Ma

10 Oktober 2020

Inspirasi Cat Dinding Efek bagi Penghuni Rumah
Pexels/Scott Webb

Rumah adalah wilayah personal yang sedikit banyak menggambarkan kepribadian pemiliknya. Mulai dari desain secara keseluruhan hingga pemilihan furnitur telah dipikirkan sedemikian rupa agar nyaman ditinggali. Tidak jarang pula seseorang rela menghabiskan biaya besar demi sebuah rumah idaman.

Salah satu yang menjadi pertimbangan ketika membangun rumah adalah pemilihan warna cat dinding. Ternyata, kita tidak boleh menyepelekan hal ini lho Ma.

Pasalnya, warna tidak hanya berfungsi sebagai dekorasi, ia juga mampu mempengaruhi psikologis maupun mood seseorang. Dalam dunia desain pun warna dipilih dengan sangat hati-hati.

Nah, kalau Mama sedang membangun rumah idaman ataupun ingin mendekorasi ulang rumah yang saat ini ditinggali, yuk intip inspirasi warna serta efeknya bagi penghuni rumah seperti yang Popmama.com ungkap berikut ini:

1. Bangkitkan gairah dengan warna merah

1. Bangkitkan gairah warna merah
Pexels/Toni Cuenca

Saat Mama mengunjungi restoran cepat saji tertentu, apakah Mama memerhatikan bahwa sebagian besar dari mereka menggunakan warna merah dalam logonya? Pemilihan ini bukan tanpa alasan lho, Ma. Warna merah merupakan warna beraura kuat. Ia mampu membangkitkan energi dan gairah seseorang, termasuk gairah untuk makan.

Jika Mama menyukai warna ini, Mama bisa mengaplikasikannya untuk ruang makan supaya nafsu makan keluarga bertambah. Tapi hati-hati ya, Ma.

Warna merah juga berkaitan dengan kekerasan. Terlalu banyak warna merah akan meningkatkan sifat agresif penghuni rumah secara tidak langsung.

2. Ciptakan romantisme dengan warna merah muda

2. Ciptakan romantisme warna merah muda
Pexels/Jeffrey Czum

Warna merah muda dihasilkan dengan mencampurkan warna merah dan putih. Meski demikian, efek dari warna ini sama sekali berbeda dari warna merah. Jika warna merah dapat memicu gairah, warna merah muda justru memberikan ketenangan.

Selain itu, warna merah muda lekat dengan romantisme karena menunjukan sifat feminim dan lemah lembut.

Ia sangat cocok diaplikasikan di kamar tidur. Kalau Mama tidak ingin nuansa yang terlalu feminim, Mama bisa memadukannya dengan warna hitam atau abu-abu.

Editors' Pick

3. Hangatkan keluarga dengan warna oranye

3. Hangatkan keluarga warna oranye
Pexels/Matheus Cenali

Oranye adalah perpaduan dari warna merah dan kuning. Warna ini juga menimbulkan gairah seperti warna merah. Tapi gairah pada warna oranye lebih tenang. Ia cenderung diartikan sebagai kehangatan dalam hubungan, optimisme, dan hiburan.

Jika dipadukan dengan warna putih, warna oranye sangat sempurna untuk mendekorasi ruang keluarga lho, Ma! Ia dijamin akan membangkitkan kehangatan keluarga. Mama bisa mengaplikasikannya sebagai warna utama ataupun hanya menggunakannya sebagai aksen.

4. Ciptakan profesionalisme dengan warna biru

4. Ciptakan profesionalisme warna biru
Pexels/Tirachard Kumtanom

Warna biru banyak dipercaya untuk menjadi warna logo perusahaan. Hal ini karena warna biru menggambarkan produktivitas dan profesionalisme.

Jika terdapat ruang kerja di rumah, Mama bisa menggunakan warna ini untuk cat dindingnya agar konsentrasi dan produktivitas meningkat.

Tapi, sebaiknya Mama berhati-hati dalam mengaplikasikan warna ini ya. Pasalnya, warna biru justru akan menimbulkan efek dingin dan menciptakan rasa sedih jika penggunaannya tidak tepat. Makanya, dalam Bahasa Inggris dikenal frasa feeling blue yang menggambarkan perasaan sedih.

5. Tenang dengan dominasi warna hijau

5. Tenang dominasi warna hijau
Pexels/Designecologist

Warna hijau adalah warna alam. Perpaduannya dengan warna coklat tua menciptakan efek membumi yang segar. Sedangkan kalau berdiri sendiri, warna hijau diyakini mampu memberikan efek relaksasi dan memicu seseorang untuk lebih terbuka.

Pada porsi yang sesuai, warna hijau menicptakan suasana damai di rumah. Namun hati-hati, Ma. Kedamaian yang berlebihan justru akan berujung pada rasa malas.

Dengan kata lain, sebaiknya Mama tidak menggunakan terlalu banyak warna hijau agar produktivitas penghuni rumah tetap terjaga.

6. Waktu bermain jadi lebih ceria berkat warna kuning

6. Waktu bermain jadi lebih ceria berkat warna kuning
Pexels/Saviesa Home

Warna kuning adalah warna yang playful. Ia optimis, semangat, dan ceria. Warna ini layaknya seorang ekstrovert yang bersemangat dan selalu ingin tampil mencolok. Berdasarkan sifat ini, ruangan yang paling cocok untuk menggunakannya adalah ruang bermain.

Sebalinya, sebaiknya warna ini tidak diaplikasikan pada kamar tidur. Pasalnya, warna kuning yang terlalu dominan mudah memicu stres. Bahkan, kamar dengan warna kuning dipercaya lebih mudah membuat bayi menangis lho, Ma.

7. Kombinasikan warna hitam agar rumah lebih menarik

7. Kombinasikan warna hitam agar rumah lebih menarik
Pexels/Pixabay

Dalam dunia design, warna hitam berkaitan erat dengan kekuatan, kemandirian, dan disiplin. Ia juga merupakan warna yang penuh misteri. Sebagai dekorasi rumah, warna yang satu ini jelas tidak boleh digunakan sebagai warna utama ya, Ma. Rumah dengan warna hitam dominan tentunya akan terasa suram.

Tapi, warna hitam sendiri adalah warna yang elegan. Jika digunakan sebagai aksen, ia mampu menguatkan warna lainnya sehingga terlihat lebih menarik.

Mama bisa bereksperimen untuk menemukan kombinasi warna hitam yang paling Mama sukai. Setiap kombinasi memiliki efek yang berbeda-beda. Contohnya, kombinasi monokrom hitam dan putih akan menciptakan atmosfer yang seimbang.

Itulah beberapa warna yang bisa Mama coba serta efek psikologis yang bisa muncul daripadanya. Ternyata tidak sembarang warna bisa digunakan ya, Ma. Pertimbangkan efek-efek di atas untuk menciptakan ruman yang nyaman. Jadi, apa warna favorit Mama?

Baca juga:

The Latest