5 Buah Pengusir Tikus di Rumah, Cara Alami yang Ampuh

Buah bintaro dikenal sebagai salah satu buah yang sangat efektif untuk mengusir tikus. Meskipun buah ini beracun jika dikonsumsi, aromanya yang kuat dan tidak menyenangkan bagi tikus membuatnya menjadi pengusir alami yang ampuh. Tikus cenderung menghindari area yang memiliki aroma bintaro.

Untuk menggunakan bintaro sebagai pengusir tikus, Mama dapat meletakkan buah bintaro yang sudah matang di sekitar area yang sering dilalui tikus.

Pastikan untuk menempatkan buah ini di luar jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan. Mama juga bisa membuat larutan dari air rendaman bintaro dan menyemprotkannya di sudut-sudut ruangan atau di luar rumah. Cara ini bisa diterapkan untuk mencegah tikus masuk ke dalam rumah. 

Jeruk merupakan salah satu buah yang paling efektif untuk mengusir tikus. Aroma citrus yang kuat dari jeruk sangat tidak disukai oleh tikus. Bau ini mengganggu indra penciuman mereka yang sensitif, sehingga membuat hewan ini enggan untuk mendekati area yang memiliki aroma jeruk.

Untuk menggunakan jeruk sebagai pengusir tikus, Mama dapat menempatkan irisan jeruk di area yang sering dilalui tikus atau menyemprotkan air perasan jeruk di sudut-sudut ruangan.

Selain itu, Mama juga bisa menggunakan kulit jeruk yang dikeringkan dan ditempatkan di dalam kantong kain untuk memberikan efek jangka panjang saat ingin mengusir tikus.

Nanas memiliki aroma manis yang tajam dan asam yang tidak disukai oleh tikus. Selain itu, tekstur buah nanas yang kasar dan berduri juga membuat tikus enggan untuk mendekatinya. Enzim bromelain yang terkandung dalam nanas juga dapat mengganggu sistem pencernaan tikus.

Untuk menggunakan nanas sebagai pengusir tikus, Mama dapat menempatkan irisan nanas di tempat-tempat yang sering dilalui tikus.

Bisa juga membuat jus nanas dan menyemprotkannya di area yang rawan tikus. Kulit nanas yang dikeringkan pun dapat digunakan sebagai pengusir alami yang tahan lama.

Sama seperti jeruk, lemon juga memiliki aroma citrus yang kuat dan tidak disukai oleh tikus. Asam sitrat yang terkandung dalam lemon juga dapat mengganggu indra penciuman tikus, sehingga membuat hewan ini menghindari area yang beraroma lemon.

Mama dapat menggunakan irisan lemon segar atau air perasan lemon yang disemprotkan di area yang sering dikunjungi tikus. Kulit lemon yang dikeringkan dan diletakkan dalam kantong kain juga efektif sebagai pengusir tikus jangka panjang.

Selain itu, Mama bisa mencampur air perasan lemon dengan cuka untuk membuat spray pengusir tikus yang lebih kuat.

Jambu biji memiliki aroma yang kuat dan manis yang tidak disukai oleh tikus. Selain itu, daun jambu biji mengandung senyawa yang dapat mengusir tikus. Kombinasi antara buah dan daun jambu biji dapat menjadi solusi efektif untuk mengusir tikus dari rumahmu.

Mama dapat meletakkan irisan jambu biji di area yang sering dilalui tikus. Daun jambu biji yang dikeringkan dan ditaburkan di sekitar rumah juga dapat membantu mencegah tikus masuk. Mama juga bisa membuat teh dari daun jambu biji dan menyemprotkannya di sudut-sudut ruangan untuk efek yang lebih lama.

Nah, seperti itulah rekomendasi beberapa buah pengusir tikus di rumah yang dapat bermanfaat untuk kenyamanan keluarga.