12 Foto Rumah Dorce yang Dijual Anak Angkat, Unik bak Rumah Gadang

Saat Atta Halilintar berkunjung ke rumah Dorce, ia berkesempatan untuk diajak berkeliling rumah Gadang yang unik tersebut. Ditemani oleh anak angkat Dorce, ia melihat rumah dengan leluasa dari depan hingga belakang.

Salah satu gambar yang diambil Atta ialah bagian atap rumah Dorce Gamalama. Terlihat dari atas, Dorce membuat bentuk atapnya unik bak rumah Gadang ala Minangkabau.

Rumah ala Minangkabau yang dimiliki Dorce ini bentuk bangunannya yang mirip rumah adat. Di mana bentuk puncak dari atapnya runcing menyerupai bentuk tanduk kerbau.

Bagian atap yang melengkung dan lancip pada Rumah Gadang biasa disebut sebagai Gonjong. Gonjong menjadi salah satu simbol atau ikon bagi masyarakat Minangkabau.

Tak hanya atapnya, bagian depan rumah Dorce ini pun dibuat mirip dengan rumah adat Minangkabau. Mulai dari bentuk bagian depan hingga jendela yang dibuat mirip dengan rumah adat dari Sumatera tersebut.

Kesan tradisional langsung ketara saat menginjakan kaki di depan rumah. Tampak rumah Dorce memang sangat berbeda konsepnya dari rumah tetangga yang lain yang bergaya minimalis.

Warna merah dan emas menjadi salah satu yang lekat sekali dengan adat Minangkabau. Dorce pun mengecat dinding rumahnya dengan dua warna tersebut, ditambah dengan aksen warna lain seperti hitam, hijau mint dan kuning.

Selain itu, pada beberapa sudut rumah ada pula ukiran tradisional yang mencirikan budaya Minangkabau. Salah satunya terdapat di jendela rumah bagian depan ini. Di mana ukiran dan warna merah serta emas berpadu cantik.

Pada bagian depan rumah, Dorce menyisakan ruang terbuka hijau. Ini digunakan Dorce untuk membangun taman yang penuh dengan pohon hijau.

Tak hanya pohon, ia juga terlihat memiliki beberapa tanaman rambat yang cantik. Semuanya ditata dengan rapi agar tidak terkesan tak terawan dan terlalu rimbun. Dari vlog Atta, ada beberapa pot tanaman yang berisi bunga.

Masuk ke dalam rumah, kesan tradisional sangat terasa. Pasalnya Dorce menggunakan interior yang berkesan vintage mulai dari lampu gantung hingga hiasan di dinding.

Selain itu, interior pengisi ruangan mulai dari kursi, meja hingga lemari penyimpanan juga punya kesan tua. Ini membuat konsep vintage tradisional di rumah Dorce sangat terasa.

Pada bagian ruang tamu, Dorce tampak tak menaruh banyak barang. Hanya sofa yang terbuat dari kayu dan meja kayu di beberapa sisinya.

Namun, pada dinding tembok digantung berbagai hiasan menarik. Secara umum, ruang tamu Dorce ini didominasi oleh warna cokelat gelap natural kayu.

Saat diajak berkeliling, Atta masuk ke beberapa ruangan khusus. Salah satunya ialah ruang kamar yang dulu pernah menjadi kamar pribadi Dorce Gamalama sendiri.

Ruangan itu tampak luas dengan tak banyaknya barang di sana. Hanya ada ranjang ukuran single, lemari pakaian dan tempat penyimpanan untuk barang-barang milik Dorce.

Jika dilihat dari depan rumah Dorce tampak terbuat sebagian besarnya dari kayu. Begitu juga saat masuk ke dalam ruangannya, hampir seluruh tembok rumah terbuat dari kayu kuat.

Tembok kayu bagian dalam rumah kontras warnanya dengan bagian depan. Bagian dalam dicat cokelat natural sementara bagian depan dicat warna merah dan emas dengan ukiran yang unik.

Lukisan dan tempelan dinding di rumah Dorce sangat vintage. Namun, tak hanya dua item itu saja karena Dorce juga memasang foto-fotonya dari ia muda dulu. 

Foto Dorce tersebut mulai dari berpakaian formal, ala presenter hingga mengenakan pakaian adat perempuan suku Minangkabau. Lewat vlog Atta, penonton bisa melihat perubahan wajah Dorce dari muda hingga menjelang usia 60 tahunan.

Di rumah Dorce tersebut tak hanya kamar dan beberapa foto lama serta interior unik. Dibangun pula studio khusus untuk sang Presenter dan penyanyi tersebut berkarya.

Dorce memang dikenal sebagai artis yang multitalenta. Tak hanya menghibur dengan gaya presenter dan komedinya, ia juga gemar bernyanyi dengan berbagai genre lagu.

Kesan tradisional tak bisa lepas dari Dorce bahkan di studio mini miliknya. Studio rekaman tersebut memiliki kesan tradisional dengan dipasangnya kain songket berbagai warna dan motif di dindingnya.

Bahkan Atta saja kagum saat melihat bagaimana Dorce Gamalama begitu mencintai budaya asalnya. Pemilik nama asli Dedi Yuliardi Ashadi ini memang terlahir dari Solok, Sumatera Barat.

Bagian depan rumah Dorce sudah tampak hijau dan rimbun. Ternyata taman juga berada di bagian belakang rumahnya, terlihat meski tak seluas bagian depan ada beberapa pohon yang rindah di sana.

Begitupun dengan pot-pot tanaman rambat juga ada di bagian belakang rumah Dorce ini. Dalam vlog Atta itu mengaku Dorce membangun rumah Gadang ini dengan hasil kerja kerasnya bertahun-tahun. Ini seolah menjadi bentuk kebanggaan dirinya sebagai orang Sumatera Barat.

Itulah tadi foto rumah Dorce yang dijual anak angkat. Dengan bentuknya yang unik, rumah Gadang milik Dorce ini menjadi satu dari sekian banyak rumah artis yang disoroti warganet.