Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
Inspirasi Desain Rumah di Pinggir Jalan Raya
Popmama.com/Richard Mich Stevan/AI

Tinggal di rumah yang terletak di pinggir jalan membutuhkan strategi desain yang cermat agar tetap nyaman dan estetik. Keberadaan kendaraan yang lalu-lalang dan tingkat kebisingan tinggi jadi tantangan utama yang harus diatasi lewat pendekatan arsitektur yang tepat.

Desain rumah di lokasi seperti ini sering mengandalkan fasad tertutup, material kedap suara, dan tata letak ruang yang cerdas. Tak hanya soal fungsi, tampilan visual yang menarik juga penting untuk menciptakan kesan pertama yang kuat dari sisi jalan.

Nah, dalam artikel ini Popmama.com telah merangkum terkait kumpulan inspirasi desain rumah di pinggir jalan raya secara lebih detail.

Foto-foto yang digunakan dalam artikel ini merupakan hasil buatan AI, ya!

Kumpulan Inspirasi Desain Rumah di Pinggir Jalan Raya

1. Rumah minimalis dengan fasad beton ekspos

Popmama.com/Richard Mich Stevan/AI

Beton ekspos menciptakan tampilan rumah yang modern dan kokoh, cocok untuk menghadapi kondisi pinggir jalan yang penuh debu. Warna abu-abu alaminya memberi kesan bersih meskipun sering terpapar polusi.

Elemen tambahan seperti kayu atau kaca pada bagian jendela memperhalus kesan industrial. Kombinasi ini membuat hunian tampak hangat dan nyaman tanpa kehilangan nuansa kekinian.

2. Rumah dua lantai dengan atap datar dan rooftop garden

Popmama.com/Richard Mich Stevan/AI

Atap datar memberikan ruang ekstra yang bisa dimanfaatkan sebagai taman atau tempat bersantai. Ini sangat berguna bagi rumah di lokasi sempit dan padat.

Rooftop garden juga membantu menyerap polusi dan meredam suara bising dari jalan. Selain itu, area ini menciptakan suasana hijau yang menyegarkan di tengah lingkungan urban.

3. Desain kontemporer dengan garasi terintegrasi

Popmama.com/Richard Mich Stevan/AI

Garasi yang menyatu dengan bangunan membuat tampilan rumah lebih menyatu dan rapi. Letaknya di depan turut melindungi bagian dalam dari suara bising dan asap kendaraan.

Desain ini memudahkan pemilik kendaraan saat keluar masuk tanpa mengganggu estetika rumah. Selain itu, keberadaan garasi memberikan rasa aman tambahan bagi penghuni.

4. Rumah dengan atap miring dan ventilasi maksimal

Popmama.com/Richard Mich Stevan/AI

Atap miring berfungsi optimal untuk mengalirkan air hujan dan memperindah tampilan rumah. Bentuknya memberi kesan dinamis tanpa mengorbankan fungsi.

Ventilasi yang baik di bawah atap membantu mengalirkan udara dan mengurangi panas. Ini juga mendukung kenyamanan dengan meredam suara dari luar.

5. Rumah dengan pagar minimalis dan tanaman vertikal

Popmama.com/Richard Mich Stevan/AI

Pagar minimalis dari besi atau kayu memberikan perlindungan tanpa membuat rumah tampak tertutup. Penambahan tanaman vertikal memperindah tampilan sekaligus menyaring udara.

Desain ini menjaga keamanan tanpa kehilangan estetika. Tanaman juga membantu meredam polusi dan membuat rumah terasa lebih hidup.

6. Rumah dengan teras samping sebagai area transisi

Popmama.com/Richard Mich Stevan/AI

Teras samping berfungsi sebagai area penyangga antara ruang publik dan privat. Tempat ini bisa digunakan untuk menyambut tamu atau sekadar duduk santai.

Selain memperluas area rumah, teras membantu mengurangi kebisingan dari jalan. Area ini juga dapat diisi dengan tanaman untuk memberi kesan sejuk.

7. Desain rumah letter L dengan taman dalam

Popmama.com/Richard Mich Stevan/AI

Rumah berbentuk L memisahkan zona privat dan sosial secara alami. Tata letak ini memaksimalkan penggunaan lahan sempit di pinggir jalan.

Taman yang terletak di bagian dalam memberikan ruang hijau pribadi. Area hijau ini juga membantu menyerap suara dan menjaga suhu rumah tetap sejuk.

8. Rumah dengan fasad kaca dan tirai otomatis

Popmama.com/Richard Mich Stevan/AI

Kaca besar di bagian depan rumah memberikan pencahayaan alami dan tampilan elegan. Cahaya matahari masuk maksimal tanpa membuat rumah terasa sempit.

Tirai otomatis menambah kenyamanan dengan mengatur intensitas cahaya dan menjaga privasi. Ini juga efektif menghalangi panas berlebih dan suara dari luar.

9. Rumah dengan material kayu dan batu alam

Popmama.com/Richard Mich Stevan/AI

Fasad dari kayu dan batu alam memberi sentuhan alami dan tahan terhadap perubahan cuaca. Material ini cocok untuk rumah yang sering terpapar debu jalan.

Kombinasinya menimbulkan kesan tenang seperti suasana pedesaan. Rumah terlihat harmonis, hangat, dan tetap modern.

10. Rumah dengan void atau ruang terbuka tengah

Popmama.com/Richard Mich Stevan/AI

Void atau lubang terbuka di tengah rumah menciptakan sirkulasi udara yang lebih sehat. Cahaya alami juga masuk dengan baik ke berbagai sudut rumah.

Area ini bisa dimanfaatkan sebagai taman kecil yang menyegarkan. Selain itu, ruang terbuka membantu meredam suara dan panas dari luar.

11. Rumah dengan pintu samping untuk privasi lebih

Popmama.com/Richard Mich Stevan/AI

Penempatan pintu utama di sisi rumah menghindari pandangan langsung dari jalan. Ini memberikan rasa aman dan kenyamanan ekstra bagi penghuni.

Area depan rumah bisa diubah menjadi taman atau ruang terbuka. Penataan seperti ini juga meningkatkan fleksibilitas fungsi ruang luar.

12. Rumah dengan warna eksterior gelap dan tekstur kasar

Popmama.com/Richard Mich Stevan/AI

Warna-warna gelap seperti hitam atau abu tua menyamarkan debu dan kotoran. Tekstur kasar membantu menjaga tampilan rumah tetap rapi.

Desain ini memunculkan nuansa maskulin dan modern. Sangat cocok untuk lokasi rumah yang sibuk dan padat kendaraan.

13. Rumah dengan garasi dan area terbuka

Popmama.com/Richard Mich Stevan/AI

Memiliki garasi serta area parkir terbuka mempermudah pemilik kendaraan saat aktivitas keluar-masuk. Ini juga mencegah kendaraan berhenti di pinggir jalan.

Area parkir bisa difungsikan sebagai ruang tambahan saat sedang kosong. Misalnya untuk tempat bermain anak atau kegiatan luar ruang lainnya.

14. Rumah dengan atap transparan di teras

Popmama.com/Richard Mich Stevan/AI

Atap transparan melindungi teras dari hujan tanpa menghalangi cahaya masuk. Ini membuat area depan rumah tetap terang sepanjang hari.

Desain ini cocok untuk rumah yang ingin tetap terhubung secara visual dengan lingkungan sekitar. Teras pun nyaman dipakai kapan saja.

15. Rumah dengan desain Scandinavian yang simpel dan fungsional

Popmama.com/Richard Mich Stevan/AI

Gaya Scandinavian menonjolkan warna netral dan penataan ruang yang efisien. Tampilan rumah menjadi terang dan lapang meskipun berada di tengah kota.

Desain ini menciptakan nuansa tenang di lingkungan yang sibuk. Penekanan pada fungsi membuat rumah nyaman dan tidak berlebihan.

Itulah rangkuman terkait kumpulan inspirasi desain rumah di pinggir jalan. Bukan hanya soal estetika, namun perlu diperhatikan untuk mengutamakan keamanan seperti, adanya garasi hingga pagar di depan rumah.

Editorial Team