Faktanya, infeksi juga dapat ditularkan oleh hewan di dapur.
Di mana dapur adalah tempat yang paling penting untuk dijaga agar tetap bersih dan bebas dari serangga.
Serangga yang merupakan makhluk berukuran kecil ini bisa sangat mengganggu penghuni rumah.
Tumbuhan pemakan serangga disebut tumbuhan insektivora. Untuk kamu yang ingin menuntaskan kehadirannya, berikut ada 5 jenis tumbuhan pemakan serangga.
Yuk, intip informasi selengkapnya dari Popmama.com!
Tanaman pemakan serangga yang pertama adalah butterwort. Tanaman butterwort atau dikenal pinguicula termasuk tumbuhan pemakan serangga.
Permukaan daunnya memiliki cairan lengket untuk menjebak semut. Setelah berhasil menjebaknya, butterwort akan mengeluarkan zat lain untuk mencerna nutrisinya.
Tampilannya yang unik dan warna daunnya yang hijau segar dan bersusun rapi seperti kelopak bunga ini bisa kamu letakkan di dapur rumah.
Pada umumnya butterwort berukuran sekitar tujuh sentimeter dan memiliki satu bunga pada periode tertentu.
Kamu punya tanaman kantong semar di halaman rumah?
Ya, kantong semar merupakan tanaman pemakan serangga.
Kantong semar memiliki bentuk kantong dengan tutup di atasnya, ini guna menarik perhatian serangga dengan aroma manis yang dikeluarkannya.
Ketika serangga hinggap di atas mulutnya, serangga akan terjebak masuk ke dalam dan akhirnya mati karena enzim mematikan di dalam kantong semar.
Tumbuhan pemakan serangga kantong semar ini tumbuh subur pada tanah yang kandungan unsur haranya sedikit.
Beberapa justru tumbuh subur pada tanah kapur, tanah berpasir dan tanah merah.
Pada umumnya, kantong semar bisa tumbuh hingga 15-20 meter dengan cara memanjat tanaman lainnya.
Selanjutnya ada tanaman kincir air atau Aldrovanda vesiculosa. Jeni tumbuhan ini merupakan tanaman air tak berakar dan hidup mengambang di air tawar.
Daun kincir air selalu mengapung di atas permukaan air untuk menjebak serangga.
Aldrovanda vesiculosa memiliki batang yang berisi udara pada bagian ujungnya dan ada lubang sebagai jalur masuk serangga.
Dalam hitungan 10 mili detik tumbuhan kincir air akan menutup bagian batangnya, sehingga serangga terperangkap.
Meski terkesan menyeramkan, tanaman pemakan serangga di atas tidak berbahaya bagi manusia.
Ya, kincir air hanya memakan dan membunuh serangga.
Berikutnya ada tanaman pemakan serangga bernama lili kobra atau Darlingtonia californica.
Sekilas pandang, tumbuhan pemakan serangga lili kobra memang menyeramkan.
Bentuknya memang menyerupai kepala ular kobra dengan daun menjuntai yang menyerupai lidah ular.
Darlingtonia californica akan menarik mangsanya dengan mengeluarkan aroma harum yang disukai oleh serangga seperti lebah atau semut.
Kemudian serangga memanjat daun yang menyerupai lidah ular tersebut dan masuk ke dalam rongga tumbuhan ini.
Sekali masuk, serangga tidak mungkin keluar lagi dan lili kobra mulai mencernanya.
Rumah yang memiliki laba-laba dan serangga memang terdengar seperti mimpi buruk.
Tanaman pemakan serangga selanjutnya ada venus flytrap yang daunnya berengsel dan berbulu.
Venus flytrap cukup populer untuk dijadikan tumbuhan pemakan serangga di dalam rumah.
Salah satu ciri khusus tanaman venus adalah Bagian daunnya dikelilingi oleh duri-duri kecil dengan bentuk menyerupai mulut yang bisa mengatup.
Serangga yang hinggap akan terjebak ketika menutup daunnya.
Venus flytrap akan menyerap kandungan nitrogen dari serangga seperti lalat.
Itulah kelima jenis tumbuhan pemakan serangga. Tenang saja, tanaman di atas tidak berbahaya pada manusia.
Baca juga :