Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
Unsplash/A S
Unsplash/A S

Mengeong adalah salah satu cara berkomunikasi kucing. Oleh sebab itu, kucing yang mengeong terus menandakan ia membutuhkan sesuatu. 

Sebagai pemilik yang baik wajib mengetahui alasan kucing yang mengeong terus untuk bisa memenuhi kebutuhannya. Pasalnya, kucing yang mengeong terus-menerus bisa memiliki arti yang berbeda-beda. 

Berikut ini Popmama.com berikan ulasan mengenai "kenapa kucing mengeong terus?". Mama sebagai pemilik wajib tahu dengan membaca ulasannya di bawah ini, nih. 

1. Sedang mencari perhatian

Freepik/freepic.diller

Kucing yang mengeong tanpa henti bisa dikarenakan sedang mencari perhatian dari pemiliknya. Mereka merasa senang apabila sang pemilik meluangkan waktu dan perhatian lebih kepadanya. 

Dalam beberapa kasus, kucing bisa merasa cemburu jika pemiliknya lebih perhatian kepada hewan lain. Untuk itu, segera mengelus hewan berbulu tersebut jika terganggu dengan suaranya. 

2. Kucing dalam keadaan lapar

Unsplash/Abiyyu Zahy

Sudah jadi rahasia umum kalau kucing yang mengeong adalah suatu permintaannya yang sedang kelaparan. 

Kebutuhan nutrisi yang tak tercukupi membuat hewan berbulu ini merasa tidak puas, sehingga terus mengeong adalah caranya untuk mengungkapkan keinginan mereka untuk memperoleh makanan. 

Tak hanya mengeong dengan sangat keras, dalam kasus ini kucing akan mengikuti langkah majikannya agar segera memberinya makan. 

3. Membutuhkan teman

Kucing merupakan hewan sosial yang juga membutuhkan interaksi dengan manusia atau hewan lainnya. Apabila kucing dibiarkan sendirian dalam waktu yang lama, mereka bisa merasa kesepian. 

Pada akhirnya, kucing yang merasa kesepian akan mengeong terus sebagai usahanya mencari perhatian dan kehangatan. 

4. Memberi salam

Unsplash/Trac Vu

Kucing memiliki cara untuk berkomunikasi dengan manusia atau hewan lain di sekitarnya. Salah satunya adalah dengan mengeong terus-menerus. 

Dalam kondisi ini, Mama bisa mengajaknya bermain atau sekadar memberikan makanan ringan khusus kucing. 

5. Kucing sedang birahi

Unsplash/Sandy Millar

Saat memasuki musim kawin, kucing betina yang belum kawin umumnya akan terus-menerus mengeong tanpa henti untuk menarik perhatian kucing jantan. 

Suara kucing yang mengeong karena birahi terkadang berbeda dengan suara biasanya. Kucing yang sedang dalam fase birahi biasanya memiliki suara yang serak seperti sedang terkena flu.

6. Mengalami gejala sakit

Unsplash/Gleb Shvartser

Kucing yang mengeong terus juga salah satu tanda bahwa kesehatannya sedang tak baik-baik saja atau sakit. Beberapa penyakit seperti infeksi saluran kemih, sakit gigi, atau masalah pencernaan bisa membuatnya merasa tak nyaman. 

Hal itulah yang mendorong kucing terus mengeong tanpa henti. Salah satu yang paling umum terjadi ketika kucing mengalami kesulitan buang air. Pemilik bisa memahaminya dengan memperhatikan sikap kucing di kotak pasirnya. 

Kucing yang sakit akan berhenti di luar kotak pasir dan hanya akan mengeong terus menerus meskipun kotak pasir dalam keadaan bersih tanpa kotoran. 

Segera bawa kucing kesayangan ke dokter hewan untuk mendapatkan penanganan. 

7. Mengalami kebingungan atau sedang stres

Unsplash/Jason Leung

Kucing yang sedang merasa stres atau kebingungan sering menunjukkannya dengan cara mengeong terus menerus. Hal ini dilakukannya sebagai bentuk ekspresi emosional mereka. 

Perubahan lingkungan, tamu yang datang, atau perubahan dalam rutinitas harian mereka bisa menjadi pemicu kebingungan atau stres bagi kucing. 

8. Mengalami disfungsi karena penuaan

Kucing yang telah memasuki masa tua bisa mengalami perubahan perilaku, termasuk mengeong terus menerus. 

Disfungsi kognitif pada kucing lanjut usia bisa menyebabkan mereka merasa lebih cemas, bingung, dan cenderung mengeong terus. 

Itulah beberapa alasan kenapa kucing mengeong terus yang wajib diketahui para pemiliknya. Dengan perhatian dan perawatan yang baik, maka kucing kesayangan di rumah akan lebih nyaman dan bahagia. 

Editorial Team