7 Penyebab Kutu Hinggap di Kasur Rumah

Gigitan kutu bisa bikin kulitmu gatal-gatal dan kemerahan, lho

1 September 2022

7 Penyebab Kutu Hinggap Kasur Rumah
Freepik/wirestock

Ada suatu kebiasaan yang sering diabaikan saat terbangun dari tidur, yaitu membersihkan tempat tidur. Kasur yang jarang dibersihkan akan banyak muncul kutu atau tungau yang hinggap.

Kutu merupakan hewan kecil yang suka menghisap darah. Kutu kasur dapat membuat kulit menjadi gatal-gatal dan kemerahan seperti ada sensasi rasa terbakar, bahkan tidak jarang menyebabkan luka.

Hewan kecil ini banyak terdapat di tempat-tempat tersembunyi dan kotor. Oleh karena itu, kita wajib membersihkan setiap sudut ruangan di rumah dan merapikan kasur setelah bangun tidur.

Namun, tahukah apa yang menyebabkan kutu senang hinggap di kasur rumah?

Berikut ini Popmama.com telah merangkum beberapa penyebab kutu hinggap di kasur rumah. Disimak yuk, Ma!

1. Kasur yang kotor dan berantakan

1. Kasur kotor berantakan
Freepik/user15285612

Kutu sangat suka dengan tempat yang kotor. Kutu biasa bersembunyi di sudut atau di bawah kasur yang kotor dan berantakan. Selain itu, kutu juga dapat dengan mudah berkembang biak di tempat yang kotor.

Oleh karena itu, bersihkan kasur apabila sudah lama tidak dibersihkan. Kamu bisa mencuci dengan air panas dan menggosok ke sudut-sudut sempit di area kasur.

2. Pakaian kotor yang diletakkan di kasur

2. Pakaian kotor diletakkan kasur
Freepik/user15285612

Pakaian kotor juga dapat menyebabkan kutu hinggap di kasur rumah. Hal ini karena pakaian kotor yang telah dipakai, ditumpuk di kasur. Kutu juga bisa hinggap apabila tidak mengganti pakaian terlebih dahulu saat menempati kasur.

Gantilah pakaian yang bersih terlebih dahulu sebelum menempati kasur. Kemudian, cuci pakaian kotor dan jangan diletakkan di atas kasur.

Editors' Pick

3. Seprai yang jarang diganti

3. Seprai jarang diganti
Pexels/PNW Production

Penyebab lain kutu hinggap di kasur yaitu karena seprai yang jarang diganti. Selain itu, kasur ditempati tidak hanya satu orang, sehingga kutu berpindah dari pakaian ke kasur.

4. Kasur tidak pernah dijemur

4. Kasur tidak pernah dijemur
Pexels/PNW Production

Salah satu hal ini mungkin jarang dilakukan oleh sebagian orang. Kutu tidak suka dengan panas sinar matahari, sehingga kemungkinan besar kutu akan berkembang biak di kasur yang jarang dijemur.

Kasur yang tidak pernah dijemur dapat mengeluarkan bau apek, karena kasur yang lembab. Kasur yang lembab bisa menjadi sarang bagi kutu untuk tinggal dan menyimpan telurnya.

5. Kamar jarang dibersihkan

5. Kamar jarang dibersihkan
Freepik/user15285612

Kamar yang kotor juga menjadi salah satu penyebab kutu dapat berkembang di rumah. Kutu sangat suka dengan tempat yang kotor, apalagi jika kamar kurang mendapat sinar matahari.

 

6. Kutu datang dari luar

6. Kutu datang dari luar
Pexels/Alexandr Podvalny

Kutu merupakan hewan kecil yang tidak dapat terlihat dengan jelas. Tanpa kita sadari, kutu dapat berpindah tempat dengan cepat dan hinggap di tempat-tempat yang kotor.

Kutu bisa datang dari orang atau barang-barang yang berasal dari luar, yaitu dari pakaian, tas, sepatu, hewan peliharaan, dan lain-lain. Lalu, kutu akan berpindah ke dalam rumah dan menempati tempat-tempat tersembunyi.

7. Hewan peliharaan yang tidur di atas kasur

7. Hewan peliharaan tidur atas kasur
Pexels/Pixabay

Bagi kamu yang memiliki hewan peliharaan, ada baiknya kamu rajin untuk merawatnya. Kebiasaan menidurkan hewan peliharaan di kasurmu akan berdampak buruk apabila tidak memandikannya terlebih dahulu.

Selain manusia, kutu juga dapat hinggap di badan hewan. Hal ini karena hewan tersebut senang berguling-guling di halaman luar rumah, yang dapat mengundang kutu untuk menjangkiti hewan peliharaan.

Itulah beberapa penyebab kutu dapat menempel di kasurmu. Kebersihan kasurmu harus diperhatikan agar kamu tidak terjangkit kutu kasur yang menyakitkan.

Yuk, mulai sekarang bersihkan kamar dan tempat tidurmu!

Baca juga:

The Latest