Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
3 Prinsip Menciptakan Rumah yang Nyaman ala Elorahouse
Dok. MR.D.I.Y.

Intinya sih...

  • Setiap barang harus memiliki tempat penyimpanan tetap dan selalu dikembalikan ke "rumahnya" setelah digunakan. Tujuannya untuk mencegah penumpukan dan menjaga kerapian rumah secara konsisten.

  • Menerapkan prinsip "one in, one out" untuk mencegah penumpukan barang dengan fungsi sama.

  • Membuang barang tersembunyi yang tidak terlihat atau terpakai dalam waktu lama berdasarkan prinsip "visible sama dengan use". Tujuannya untuk menjaga rumah tetap minimalis dan fungsional.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Rafael dan Debora dari Elorahouse termasuk pasangan content creator yang selalu mendapat perhatian publik karena konten-konten inspiratif mereka tentang rumah minimalis.

Sebagai pasangan suami istri, keduanya berhasil mewujudkan mimpi memiliki rumah yang estetik dan nyaman melalui Instagram Elorahouse. Nama tersebut merupakan gabungan nama mereka berdua, lho.

Dalam acara "Apresiasi Pelanggan" yang digelar MR.D.I.Y. Indonesia pada Sabtu (20/9/2025), Debora yang berperan aktif mengurus rumah tangga memiliki prinsip-prinsip praktis untuk menciptakan hunian yang nyaman.

Ada tiga prinsip utama yang memang benar-benar dipegang oleh pasangan ini dan diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari mereka di rumah.

Berikut Popmama.com telah merangkum 3 prinsip menciptakan rumah nyaman ala Elorahouse secara lebih lengkap.

Kira-kira apa saja ya, Ma?

1. Setiap barang harus memiliki tempat penyimpanan tetap

Dok. MR.D.I.Y.

"Setiap barang itu punya rumah. Setiap kali kita pakai barang, udah beres taruh lagi ke rumahnya," kata Debora.

Kata-kata yang disampaikan Debora ini seolah menjadi sebuah prinsip fundamental dalam menjaga kerapian rumah mereka.

Dalam penjelasannya, Debora memberikan pengingat kepada semua orang bahwa kebiasaan sederhana mengembalikan barang ke tempatnya sering terlupakan karena rasa malas. Konsep pentingnya memberikan "rumah" untuk setiap barang perlu menjadi pertimbangan.

Tak bisa dipungkiri bahwa kedisiplinan dalam mengembalikan barang ke tempat semula sangat diperlukan. Walau terkesan sederhana, namun kebiasaan ini mampu mencegah penumpukan barang yang membuat rumah berantakan.

Perlu diingat bahwa kerapian rumah adalah tanggung jawab bersama, sehingga suami dan istri harus saling membantu dalam menjaga keteraturan rumah.

Jika terlalu malas untuk mengembalikan barang, ini bukanlah alasan untuk membiarkan rumah menjadi berantakan.

Yuk, mulai biasakan mengembalikan setiap barang ke tempatnya!

2. One in, one out untuk mencegah penumpukan barang

Dok. MR.D.I.Y.

"Misalnya kita mau belanja kadang lupa bikin list, ujung-ujungnya di supermarket mikir tepung masih ada nggak ya, beli aja deh. Sampai rumah ternyata tepungnya baru dipakai dua sendok," ucap Debora.

Walau memiliki rumah minimalis yang estetik, Debora tetap menerapkan prinsip "one in, one out". Tujuannya untuk menjaga agar barang-barang tidak menumpuk di rumah.

Sebagai mama rumah tangga yang berpengalaman, Debora berpendapat bahwa prinsip ini sangat penting untuk barang-barang dengan fungsi sama.

Walau godaan berbelanja selalu ada, namun Rafael dan Debora selalu berusaha konsisten menerapkan sistem satu masuk satu keluar untuk menjaga rumah tetap rapi serta terorganisir.

3. Selalu membuang barang yang tersembunyi dan tidak terpakai

Instagram.com/rafaeltadeus

"Visible yang terlihat sama dengan use, berarti sering dipakai. Kalau yang hidden, tersembunyi, berarti nggak pernah dipakai," ucap Debora.

Sebagai pengelola rumah tangga, Debora berprinsip bahwa barang yang tidak terlihat selama berminggu-minggu harus dibuang.

Kata-kata tersebut diucapkan dengan tegas dalam acara talkshow bersama MR.D.I.Y. Prinsip ini memperlihatkan komitmen kuat pasangan ini untuk menjaga rumah tetap minimalis.

"Kalau misalnya para mama buka kulkas, tiba-tiba di pojok ada sambal yang dibeli minggu lalu. Nah, itu harus dibuang," kata Debora dalam penjelasannya.

Kalimat tersebut memberikan isyarat bahwa Debora tidak ingin rumahnya dipenuhi barang-barang yang tidak terpakai.

"Jangan sampai lupa, yang terlihat berarti sering dipakai. Kalau yang udah nggak pernah terlihat nih, kayaknya 2 bulan lalu, dibuang aja," tambahnya.

Itulah beberapa prinsip praktis yang dipegang teguh oleh Elorahouse dalam menciptakan rumah yang nyaman dan estetik. Dari ketiga prinsip di atas seolah menunjukkan betapa sederhananya cara menciptakan rumah impian tanpa perlu barang mahal atau ruangan besar.

Semoga rumah mama juga bisa tertata rapi dan nyaman seperti Elorahouse, ya.

Editorial Team