5 Cara Menjinakkan Kucing, Harus Bisa Sabar
Kucing membutuhkan waktu yang berbeda-beda untuk beradaptasi dengan manusia
1 April 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menjinakkan kucing bukanlah hal mudah, terutama kucing liar. Kucing liar umumnya sulit berinteraksi dengan manusia karena memiliki pengalaman buruk atau buruk dengan manusia.
Kucing semi-liar, misalnya kucing yang pertama kali ketemu Mama, juga sulit untuk dijinakkan karena membutuhkan waktu untuk kontak langsung dengan manusia. Kucing liar biasanya tidak suka berada di dekat manusia. Kucing liar akan langsung melarikan diri atau menggigit manusia yang mendekatinya.
Sementara itu, kucing semi-liar biasanya lebih mudah untuk didekati. Mereka cenderung tidak suka disentuh, namun tidak melarikan diri ketika didekati oleh manusia. Mereka bisa melakukan kontak mata atau mengeluarkan suara ketika berada di dekat manusia.
Meskipun memiliki karakteristik yang berbeda-beda, kali ini Popmama.com telah merangkum cara menjinakkan kucing liar maupun kucing semi-liar.
1. Jangan memaksa kucing untuk didekati
Hal pertama yang perlu dilakukan untuk menjinakkan kucing adalah membiarkan kucing melakukan apa yang mereka mau. Mama sebaiknya tidak memaksa kucing untuk didekati sebab cara itu bisa membuat kucing semakin trauma.
Mengabaikan kucing akan memancing rasa ingin tahu kucing, sehingga kucing akan mendekatimu terlebih dahulu. Sebab, kucing tergolong hewan yang suka mencari kesenangan dan perhatian manusia.
Apabila kucing mulai tertarik untuk mendekat, maka Mama bisa memberikan interaksi positif seperti memberikan makanan atau mengusap lembut tubuhnya.
Editors' Pick
2. Memancing kucing menggunakan makanan
Apabila kucing tetap takut untuk didekati, maka Mama hanya perlu memancing perhatiannya dengan memberikan makanan atau minuman. Letakkan makanan atau minuman di samping Mama.
Biarkan kucing mendekat dan menyantap makanan hingga kenyang. Mama bisa memperhatikan kucing yang sedang makan sambil menunjukkan sikap dan bahasa tubuh yang santai dan tidak mengancam kucing.
Pastikan kucing merasa senang berada di sampingmu, sehingga mereka bisa lebih jinak dan menerima kehadiranmu.
3. Jangan membuat kucing ketakutan
Ketika ingin menjinakkan kucing, Mama terkadang menunjukkan sikap dan bahasa tubuh yang justru membuat kucing ketakutan. Misalnya, Mama mengeluarkan suara-suara yang membuat kucing takut, gugup, lalu kabur.
Oleh karena itu, Mama perlu mendekati kucing dengan santai. Gunakan waktu makan mereka sebagai kesempatan untuk berinteraksi.
Mama bisa mulai mendekati kucing dengan melakukan kontak mata atau sekadar memperhatikan kucing yang sedang makanan. Hal terpenting, yakni Mama tidak perlu menunjukkan sikap-sikap yang mengancam keselamatan kucing.
4. Menghargai ruang gerak kucing
Setelah berhasil menjinakkan kucing, hal yang perlu dilakukan selanjutnya adalah menghargai ruang gerak kucing. Meski sudah jinak dan menerima kehadiran Mama, ada kalanya kucing membutuhkan ruang gerak sendiri tanpa kehadiran manusia.
Biarkan kucing beradaptasi terlebih dahulu dengan lingkungan baru. Kucing biasanya membutuhkan ruang gerak sendiri untuk menyembunyikan ketakutan dan kekhawatirannya di lingkungan baru.
Jangan memaksa kucing untuk langsung menerima dan berinteraksi dekat denganmu. Biarkan kucing merasa bebas dan mengenali lingkungan barunya terlebih dahulu.
5. Memberikan obat penenang jika diperlukan
Memberikan obat penenang menjadi cara terakhir yang perlu ditempuh apabila kucing tetap memberontak dan galak, meski Mama sudah berusaha untuk mendekatinya. Namun, perlu diperhatikan bahwa pemberian obat penenang tidak bisa dilakukan secara sembarangan.
Pemberian obat penenang harus dilakukan berdasarkan rekomendasi dokter hewan. Cara ini pun jarang dilakukan oleh penyuka kucing sebab kucing memang membutuhkan waktu yang berbeda-beda untuk beradaptasi dengan manusia.
Ada yang membutuhkan waktu beberapa hari hingga berbulan-bulan untuk benar-benar jinak dan terbiasa dengan kehadiran manusia. Semua kucing bisa dijinakkan secara alami dan tanpa obat penenang. Mama hanya membutuhkan kesabaran ekstra untuk mendekati kucing secara alami agar kucing tidak stres.
Semoga informasi terkait cara menjinakkan kucing liar maupun kucing semi-liar ini bisa memberikan pengetahuan baru ya, Ma.
Baca juga:
- 5 Cara Membedakan Kucing Jantan dan Betina
- 5 Cara Menghilangkan Jamur pada Kucing, Termasuk Penyakit Menular
- 7 Cara Menggemukkan Kucing Secara Alami
