5 Tips Mudah Bersih-bersih Rumah dalam Waktu Singkat

Kunci utama adalah Mama fokus pada salah satu area kecil di rumah lebih dulu. Apalagi, jika Mama melakukan semua pekerjaan rumah tangga hanya berdua Papa alias tanpa ART.

Mustahil Mama beres-beres besar sendirian satu hari penuh. Bisa-bisa keperluan diri sendiri, anak, atau rumah lainnya terbengkalai.

Maka, coba bagi waktu bersih-bersih salah satu area di rumah ke dalam sesi 10 menit. Cara ini membuat Mama lebih mudah mengatur tahapan beres-beres.

Plus, lebih menghemat energi Mama karena tidak perlu mendedikasikan satu hari penuh untuk bersih-bersih besar.

Apalagi sekarang sedang bulan Ramadan. Mama tentu ingin mengisi waktu puasa dengan beribadah khusyuk. Jangan sampai Mama sibuk beres-beres sehingga terlalu lelah untuk menunaikan ibadah.

Sebisa mungkin hindari multitasking saat bersih-bersih, Ma. Jadi, Mama bisa memusatkan perhatian pada area yang hendak dirapikan.

Contoh, coba cek meja berserta isi laci yang berada tepat di samping tempat tidur. Tanpa disadari, Mama mungkin kerap menumpuk atau menyimpan beberapa benda yang tidak perlu.

Pilah mana barang yang masih dipakai dan tidak. Lalu, bersihkan meja dari debu dan pastikan barang-barang yang sudah tidak terpakai sudah menyingkir.

Situasi kerja di rumah seperti saat ini membuat waktu 24 jam sehari terasa begitu padat. Mama harus pintar membagi waktu antara urusan kantor, mengurus Papa dan anak-anak, sampai urusan rumah.

Maka, selipkan proyek beres-beres ini di antara rutinitas harian. Contoh, ketika membersihkan ruang keluarga, Mama bisa sekalian merapikan tumpukan buku di meja samping sofa atau membereskan mainan anak-anak.

Tahan diri untuk tidak tergoda merapikan seluruh ruang keluarga saat itu juga. Bukannya tidak boleh, tetapi pasti si Kecil sudah sibuk memanggil Mama minta ini itu, atau jadwal meeting online sudah menanti.

Mama tipe orang yang senang mengerjakan segala sesuatu sampai tuntas? Boleh jadi beres-beres 10 menit ini terkesan tanggung.

Kalau bisa sih ingin langsung dibereskan semuanya. Namun, ketika jadwal kegiatan tak bisa kompromi, Mama harus punya strategi lain.

Solusinya, Mama bisa membuat tema proyek bersih-bersih per minggu atau per dua/tiga hari. Contoh, minggu ini Mama fokus beres-beres di kamar utama. Maka, setiap hari sisipkan waktu untuk membersihkan satu per satu bagian kamar.

Mama bisa coba menerapkan bersih-bersih 10 menit ini pada semua hal, tak hanya untuk rumah saja.

Mulai dari mengatur antrean tontonan di Netflix, 'bersih-bersih' media sosial, sampai cek kontak telepon yang sudah tidak pernah di-update. Cocok juga dicoba saat membersihkan barang-barang di mobil.  

Semua bisa kok Mama lakukan dalam waktu singkat sambil menunggu kegiatan berikutnya hari itu.

Bagaimana, Ma, ternyata bersih-bersih dalam waktu singkat bisa dilakukan kan? Selamat mencobanya di rumah!