4 Alasan Orang Amerika Serikat Sangat Romantis

Dikutip dari laman ELLE, orang Amerika Serikat percaya pada cinta romantis yang sempurna dan terikat yang bertahan lama. Mereka juga percaya bahwa cinta romantis dapat tumbuh subur pada kenyamanan.

Kenyamanan ini dapat dihasilkan melalui cara-cara romantis yang ditunjukkan mereka. Oleh sebab itu, sudah tak mengherankan lagi jika orang Amerika Serikat terlihat sangat romantis.

Tak hanya itu saja, bagi mereka, cinta romantis mengambil dua orang yang tidak mungkin dan menyatukan mereka meskipun ada rintangan. Cinta romantis inilah yang akhirnya memampukan mereka tetap bersama untuk melawan rintangan yang ada.

Tidak berhenti sampai di situ saja, rupanya masih ada alasan lainnya yang dapat menjelaskan mengapa orang Amerika Serikat sangat romantis.

Menurut Dr. Maryan Wherry dalam jurnal 'Introduction: Love and Romance in American Culture', bagi orang Amerika Serikat, cinta romantis adalah keyakinan dasar untuk pernikahan, kebahagiaan dan kesuksesan.

Orang Amerika Serikat diketahui memegang keyakinan mendasar dalam konsep cinta sejati. Selain itu, budaya mereka sendiri diketahui juga telah memahami dan mempraktikkan cinta dan romansa dalam berbagai cara.

Hal itu akhirnya membuat orang Amerika memiliki sifat yang romantis dalam hubungan percintaan mereka.

Tak banyak yang tahu, orang Amerika Serikat rupanya juga memiliki obsesi pada cinta yang romantis. Obsesi ini terjadi karena sebagian dari mereka menginginkan adanya hubungan romantis yang indah.

Obsesi inilah yang akhirnya membuat mereka menjadi melakukan hal-hal yang tampak terlihat manis dan romantis. Hal tersebut pun dilakukan hanya demi mendapatkan kehidupan hubungan percintaan yang romantis.

Obsesi itu kemudian menciptakan asumsi bahwa setiap orang lebih baik dalam hubungan eksklusif, romantis, dan jangka panjang. Fenomena ini pun disebut oleh filsuf asal Negara Bagian Arizona, Elizabeth Brake, dengan istilah amatonormativity.

Dikutip dari laman The Cut, kata tersebut mengacu pada asumsi bahwa hubungan asmara yang sentral, eksklusif, adalah normal bagi manusia, karena itu adalah tujuan bersama secara universal.

Istilah ini juga mengacu bahwa hubungan romantis adalah segalanya dan akhir dari semua. Dengan kata lain, cinta bisa mengalahkan segalanya.

Berdasarkan survei yang dirilis CBS.com pada tahun 2013 lalu menunjukkan bahwa sebanyak 56 persen orang Amerika percaya pada cinta pandangan pertama.

Persentase ini bahkan diketahui lebih tinggi bagi mereka yang sudah menikah dan yang sedang menjalani suatu hubungan, lho.

Perlu diketahui, cinta pandangan pertama merupakan fenomena romantis, di saat seseorang mengaku memiliki ikatan instan, kuat, dan intens dengan seseorang yang baru saja mereka lihat atau temui.

Dikarenakan mengira bahwa cinta pandangan pertama merupakan cinta sejati yang sesungguhnya, banyak orang yang rela sampai merencanakan perjalanan romantis setelah bertemu dengan cinta pandangan pertamanya.

Hal ini mungkin bisa saja terjadi pada orang Amerika Serikat yang percaya dengan cinta pandangan pertama. Inilah yang akhirnya bisa menjadi salah satu alasan mengapa orang Amerika Serikat tampak terlihat sangat romantis.

Jadi, itulah beberapa alasan yang berhasil dirangkumkan untuk menjawab pertanyaan mengapa orang Amerika Serikat terlihat sangat romantis dalam kehidupan percintaan.

Dari beberapa alasan ini, bagaimana menurut pendapatmu?