Kebanyakan orang beranggapan penis melengkung atau bengkok tidak memuaskan. Pemikiran ini lagi-lagi dikarenakan role model yang ia lihat itu, yakni aktor di dalam film dewasa.
Jelas ini sangat keliru, pasalnya penis melengkung memiliki beberapa manfaat di kamar tidur, seperti yang dijelaskan oleh salah satu narasumber yang diwawancarai The Hook Up.
Sama halnya seperti Elle, pendengar The Hook Up, ia mengatakan bahwa penis pasangannya melengkung ke atas layaknya buah pisang dan itu membuatnya terpuaskan saat berhubungan seks.
"Saat sedang berhubungan seks dan saya sedang di atasnya, ini benar-benar membantu membuat seks lebih baik karena penisnya menjangkau G-Spot. Dengan begitu, bisa membuat lebih terangsang," katanya.
Senada dengan Elle, Dr. Chris Fox pun mengatakan ada keuntungan untuk penis yang melengkung. Hal ini karena mampu menciptkan keintiman dengan cara yang tidak dapat dilakukan oleh penis lurus.
"Jika penis memiliki lengkungan ke atas atau ke bawah, bentuknya mungkin sempurna untuk G-Spot pasangan," lanjutnya.
Apabila laki-laki memiliki lengkungan penis ke kiri atau ke kanan, maka ia menyarankan untuk berhati-hati karena bisa berakibat cedera.
"Saat oral seks misalkan, lakukan dengan lembut dan lambat sesuai tingkat lengkungannya, jika merasa buru-buru dan dilakukan dengan keras maka akan beraibat cedera," tuturnya.
Terakhir, keduanya berpesan bahwa hal terpenting yang harus diingat adalah mendengarkan tubuh. Jika merasa kesulitan menikmati sesi bercinta atau mengatasi rasa sakit, segera kunjungi dokter secepatnya.
"Jika tidak membuat kalian kesakitan dan tidak ada masalah, maka tak perlu khawatir! Itu normal. Jika mengalami ketidaknyamanan atau rasa sakit saat ereksi, saya sarankan untuk segera pergi ke dokter," kata Dr Chris.
Jadi sebagai pasangan perlu memperlakukan penis pasangan dengan baik saat bercinta, mau berbentuk lurus atau melengkung. Kondisi tersebut normal asalkan tidak ada masalah kesehatan dan tentunya jadi memiliki keunikan masing-masing.