Mengenal Makna Sakinah dalam Pernikahan menurut Alquran

Secara singkat, kata sakinah bisa saja dimaknai sebagai kedamaian. Bisa juga disebut sebagai rasa ketenangan atau ketentraman dalam hubungan suami istri.

Bukan hanya tentang ketenangan kepada pasangan saja, bahkan Allah SWT pernah memasukkan sakinah ini ke dalam hati para nabi dan orang beriman. Tujuannya agar tidak gentar menghadapi semua godaan yang ada di sekitar mereka.

Jika dalam konteks keluarga, sakinah sendiri dapat kita artikan bersama sebagai keadaan yang tetap tenang walau pada akhirnya ada banyak rintangan dalam membangun bahtera rumah tangga.

Seperti dikutip dari buku Qira’ah Mubaadalah, ketenangan dirasakan oleh suami dan istri meliputi banyak aspek kehidupan sehari-hari.

Dalam artian bisa berupa ketenangan spiritual, psikologi, ekonomi, serta hubungan sosial dan personal. Hal ini jelas selaras dengan tujuan pernikahan ya, Ma!

Salah sat tujuannya dalam pernikahan, yakni menumbuhkan kasih sayang di antara pasangan suami istri. Selain itu, mampu menggapai ketentraman jiwa dengan meraih kebahagiaan demi kelanggengan rumah tangga.

Kata sakinah disebut di beberapa ayat dalam Alquran, termasuk pada Surat Ar-Rum ayat 21 yang mengisyaratkan kita untuk saling menentramkan satu sama lain.

Wa min ayatihi an khalaqa lakum min anfusikum azwajal litaskunu ilaiha wa ja'ala bainakum mawaddataw wa raḥmah, inna fī zalika la’ayatil liqaumiy yatafakkarụn

Artinya:

“Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir.”

Dalam surat ini, Allah SWT menurunkan ketenangan ke dalam hati orang mukmin agar selalu melaksanakan perintah-Nya dan diterima segala ampunan oleh Allah.

Huwallazi anzalas-sakinata fi qulụbil-mu’minina liyazdadu imanam ma’a imanihim, wa lillahi junụdus-samawati wal-arḍ, wa kanallahu ‘aliman ḥakima

Artinya:

“Dialah yang telah menurunkan ketenangan ke dalam hati orang-orang mukmin supaya keimanan mereka bertambah di samping keimanan mereka. Dan kepunyaan Allah lah tentara langit dan bumi dan adalah Allah maha mengetahui lagi maha bijaksana.”

Ketenangan juga pernah Allah beri kepada orang mukmin ketika berperang, serta memberi ketabahan dengan apa yang tengah dijalani.

Laqad raḍiyallahu ‘anil-mu’minina iz yubayi’ụnaka taḥtasy-syajarati fa’alima ma fi qulụbihim fa anzalas-sakinata ‘alaihim wa asabahum fat ḥang qariba

Artinya:

“Sesungguhnya Allah telah rida terhadap orang-orang mukmin ketika mereka berjanji setia kepadamu di bawah pohon, maka Allah mengetahui apa yang ada dalam hati mereka lalu menurunkan ketenangan atas mereka dan memberi balasan kepada mereka dengan kemenangan yang dekat.”

Nah, itu tadi beberapa penjelasan soal makna sakinah yang ada dalam Alquran. Selain itu, pasangan suami istri pun bisa memahami berbagai aspek ketenangan dalam kehidupan rumah tangga.

Semoga bisa menjadi doa dan amalan baik kita untuk selalu memberikan ketenangan kepada sekitar, terutama bersama pasangan kita ya, Ma!