Bisa Dicontoh, Azka dan Deddy Corbuzier Tak Sungkan Ucapkan I Love You

Dalam unggahan podcast terbarunya, Deddy Corbuzier menjadikan Azka sebagai bintang tamunya. Sebagai Papa, ia bertanya dengan santai dan Azka pun menjawabnya dengan nyaman. 

Di tengah pembicaraan mereka mengenai alasan Azka bersikeras menemani Papanya yang sedang kritis, bahkan membahayakan diri sendiri karena sengaja ingin tertular Covid-19, ada banyak momen ketika Deddy mengungkapkan rasa sayangnya pada Azka. 

"I love you, Azka. Papa akan selalu bangga sama kamu," ungkapnya beberapa kali. 

Deddy bisa mengungkapkan perasaan itu tanpa malu, tanpa dibuat-buat. Padahal, ia merupakan seorang Papa yang kebanyakan enggan mengungkapkan hal seperti itu kepada anaknya yang sudah besar.

Terlebih lagi, anaknya sudah menginjak masa remaja. 

Saat ditanya kenapa ia tak ingin kehilangan Papanya, Azka Corbuzier juga berkali-kali bilang "I love you" dengan cara yang kasual. Tidak berbisik, malu-malu, bahkan terkesan terpaksa. 

Saat Deddy Corbuzier mengatakan "I love you", ia pun bisa langsung menjawabnya dengan mantap. 

Menurutnya, mengungkapkan rasa sayang pada orangtua bukanlah hal yang memalukan. 

"Tidak ada yang memalukan dari mengatakan hal itu," ujarnya mantap. 

Cara mereka saling mengungkapkan rasa sayang secara langsung tidak bisa dibentuk dalam satu malam saja. Diperlukan kebiasaan yang harus dibentuk sejak lama. 

"Tidak bisa menunjukkan cinta karena tidak terbiasa," ujar Deddy Corbuzier. 

Dilansir dari goodtherapy.org, cara membuat anak bisa terus mengekspresikan perasaan mereka meski telah beranjak remaja, yakni dengan membantu mempelajari dan memvalidasi perasaan mereka.

Deddy mengaku bahwa ia sering mengatakan sayang, maaf dan terima kasih pada anaknya. Menurutnya, maaf tak hanya berlaku dari anak ke orangtua saja. Namun berlaku pada siapa saja yang salah. 

Dengan membangun kebiasaan seperti itu, maka orangtua bisa membentuk anak yang terbiasa mengungkap perasaan tanpa malu, berani mengakui kesalahan, dan mudah mengucapkan terima kasih.

Deddy Corbuzier dengan tegas mengungkapkan bahwa mereka yang tidak mau mengucapkan maaf dan terima kasih pada anak adalah mereka yang merugikan diri sendiri. 

"Orangtua itu kadang bilang, kenapa sih anak tidak pernah mau bilang terima kasih ke orangtuanya? Ya karena salah Anda," tegasnya. 

Menurut Deddy, penting sekali untuk mengakui kesalahan jika memang Mama atau Papa melakukan kesalahan. Dengan begitu, mereka bisa mencontoh dan menjadi pribadi yang berbesar hati dan jujur. 

Begitu juga dengan ungkapan terima kasih. Untuk hal-hal yang telah dilakukan dan diusahakan anak, baik itu hal kecil atau besar, tetap ungkapkan terima kasih. Dari sanalah ia bisa belajar cara berterima kasih pada orang lain. 

Yang tak kalah penting, yakni ungkapan sayang secara langsung ke anak. Jika sudah membentuknya sejak kecil, jangan berhenti karena mereka semakin besar. Tetaplah jadikan itu kebiasaan serta mereka akan menjadi orang yang selalu bersyukur dan mengungkapkan hal yang ada di hatinya pada orang-orang terpenting dalam hidupnya. 

"Kalau kita selalu mengucapkan itu semua. Tapi di luar sana, ada yang tidak pernah mau mengatakannya, Zka," katanya ke anaknya.

Itu dia kunci goals Deddy dan Azka Corbuzier yang bisa menjadi inspirasi. Masih ada waktu untuk membiasakan hal positif ini nih, Ma!