5 Cara Melakukan Hubungan Suami Istri setelah Azan Subuh

Melakukan hubungan suami istri memang merupakan salah satu ibadah dalam ajaran agama Islam. Hanya saja jika hendak melakukannya setelah azan subuh, sebaiknya jalani terlebih dahulu yang harus menjadi prioritas. 

Waktu salat subuh sangat singkat, maka penting sekali untuk menunaikan salat terlebih dahulu baru bercinta. Hal ini untuk menghindari diri dari kelalaian beribadah dan sesi bercinta pun menjadi lebih panjang serta santai. 

Salah satu keuntungan bercinta setelah subuh, yakni kamu dan pasangan mempunyai waktu yang panjang untuk menunda mandi wajib. Di mana waktu subuh dan dzuhur hampir setengah hari, sehingga kamu bisa mandi sebelum salat dzuhur. 

Hal ini sangat cocok untuk Mama yang enggan mandi pagi karena cuaca dingin. 

Meski begitu, jangan lewatkan sesi bersih-bersih setelah bercinta agar terhindar dari infeksi dan kotoran yang menempel setelah berhubungan seks dengan pasangan. 

Banyak penelitian yang menunjukkan bahwa bercinta di pagi hari mempunyai banyak keuntungan. Yang pertama yakni, laki-laki lebih bergairah dan bertenaga setelah tidur malam yang lelap. 

Kemudian, kondisi bangun tidur yang belum banyak pikiran bisa membuat sesi bercinta lebih panas dan menyenangkan. Hormon yang dilepaskan saat orgasme pun bisa membantu membuat keseharianmu lebih menyenangkan dan gembira dibanding tanpa bercinta. 

Dalam Alquran surat An-Nur ayat 58 disebutkan ada tiga waktu aurat, yaitu waktu untuk bercinta bersama pasangan. Ketiga waktu tersebut adalah setelah salat dzuhur, sesudah salat isya dan sebelum salat subuh. 

Banyak yang mengartikan bahwa sebelum salat subuh tak masalah meski sudah azan. Memang boleh saja, namun jika mengabaikan ibadah wajib maka bisa mengurangi pahala. 

Saat Ramadan, suami istri diperbolehkan berhubungan badan jika sudah berbuka hingga menjelang imsak. Jadi memang disarankan untuk sudah mandi besar sebelum azan subuh. 

Lalu bagaimana jika waktunya terlalu sempit, sehingga tidak sempat mandi wajib saat imsak dan azan subuh tiba? 

Ada sebuah hadist H.R Muslim mengenai hal ini, yakni:

Aisyah dan Ummu Salamah, dua istri Nabi Muhammad SAW, keduanya mengatakan, "Rasulullah pernah berhadas besar (junub) pada waktu subuh di bulan Ramadhan karena malamnya bersetubuh, bukan karena mimpi, lalu beliau berpuasa tanpa mandi sebelum fajar." 

Para uztad dan uztadzah banyak yang mengartikan bahwa dengan hadist tersebut puasa bisa tetap sah meski belum mandi junub setelah berhubungan intim. Namun tetap, kamu harus mandi wajib untuk menunaikan salat subuh. 

Itulah beberapa cara dan keuntungan berhubungan suami istri setelah azan subuh. Semoga informasinya bisa bermanfaat ya, Ma!