Budaya untuk minta maaf dan mengakui kesalahan tampaknya telah hilang akhir-akhir ini. Saat ini orang-orang mengucapkan permintaan maaf hanya untuk menghindari situasi yang menyulitkan mereka. Hal tersebut justru kita sulit membedakan apakah permintaan maaf tersebut tulus atau tidak tulus.
Padahal permintaan maaf yang tulus dapat memperbaiki luka emosional dari seseorang yang menyakiti hatinya. Sebaliknya, permintaan maaf yang tidak tulus dapat merusak atau bahkan mengakhiri suatu hubungan.
Nah Ma, penasaran bagaimana cara membedakan permintaan maaf yang tulus dan tidak? Dilansir dari Liveabout, kali ini Popmama.com telah merangkum perbedaannya.
Yuk, diperhatikan dengan baik!
