Doa untuk Menentramkan Hati Istri saat Sedang Marah

Sebagai suami perlu mendoakan hal baik kepada pasangannya, termasuk ketika ia sedang marah. Usahakan juga jangan membentak bahkan meluapkan kekesalan melihat tingkah laku istri.

Dikutip dari buku yang berjudul Doa-doa Mustajab Suami untuk Istri, ada beberapa ayat Alquran yang mengandung ketentraman dalam hati untuk orang beriman.

Hal tersebut sesuai firman Allah dalam surat Ar-rad ayat 28 yang berbunyi:

Allaziina aamanuu wa tathma'innu quluubuhum bizikrillaah, alaa bizikrillaahi tathma'innul-quluub

Artinya:

"(Yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tentram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram."

Ketika sudah marah, mungkin istri akan lepas kendali bahkan tidak ingat telah berkata sesuatu kepada pasangan yang mungkin terlalu menyakitkan. Hal ini pun sama seperti apa yang dialami Rasulullah SAW, karena ia menyadari bahayanya kondisi seseorang di bawah pengaruh marah.

Dilansir dari NU Online, ada cara yang nabi ajarkan tentang bagaimana cara mengatasi amarah yang sedang bergejolak dalam diri seseorang.

Nabi SAW mengajarkan umatnya untuk membaca doa berikut:

Allahummaghfirli dzanbi, wa adzhib ghaizha qalbi, wa ajirni minas syaithani

Artinya:

"Ya Allah, ampunilah dosaku, redamlah murka hatiku, dan lindungilah diriku dari pengaruh setan."

Selanjutnya Mama sebagai istri yang sedang marah mesti membaca ta'aqudz atau audzubillahi minassyaitanirrajim kemudian berwudhu dan melakukan salat, lalu meminta petunjuk kepada Allah SWT.

Ketika suasana sudah mulai mencair, lalu istri bisa diajak berbicara tentang apa yang dirasakannya sebelumnya, suami bisa membaca doa kasih sayang.

Doa ini untuk melanggengkan keharmonisan keduanya sebagai suami istri. Doa ini patut dipanjatkan kepada Allah SWT agar istri selalu menyayangi suami.

Hal ini sesuai firman Allah dalam surat Ar-Rum ayat 21 yang berbunyi:

Wa min aayaatihii an kholaqo lakum min angfusikum azwaajal litaskunuuu ilaihaa wa ja'ala bainakum mawaddataw  wa rohmah, inna fii zaalika la'aayaatil liqoumiy yatafakkaruun

Artinya:

"Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir."

Perlu diingat bahwa meredam emosi bisa dilakukan dengan apa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW.

Semoga doa dan dukungan dari suami juga senantiasa membuat istri lebih taat bahkan tidak dikuasai oleh kemarahan yang terus-menerus.